Tak lama setelah dilantik untuk keempat kalinya, anggota DPRD Badung Putu Alit Yandinata hengkang dari PDIP. Alit resmi berlabuh ke Gerindra setelah 20 tahun lebih menapaki karier politiknya di PDIP.
Politikus asal Abiansemal, Badung, itu sudah mengantongi kartu tanda anggota (KTA) Partai Gerindra. Penyerahan itu dilakukan langsung Ketua DPD Gerindra Bali Made Mulyawan Arya alias De Gadjah, bersama Ketua DPC Gerindra Badung I Wayan Disel Astawa.
"Sebenarnya manusiawi ketika sudah tidak ada kenyamanan dalam satu rumah. Manusiawi kita pindah rumah, kami nggak munafik," kata Alit Yandinata kepada detikBali, Kamis (22/8/2024) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Alit mengakui ada perasaan kurang nyaman selama ini. Yang mana dia merasa gagasan atau ide-ide kebijakan yang ia sampaikan tidak pernah mendapatkan respons. Salah satu fokusnya soal peningkatan infrastruktur pendukung pariwisata.
"Di samping punya gagasan, harus memelihara yang ada dulu, sebelum membuat terobosan, kan begitu. Saat tidak nyaman mengeluarkan pendapat, tentu saya harus cari tempat lain, yang nyaman. Kami ingin pastikan di sana kami bisa merealisasikan gagasan itu, sesuai kebutuhan bukan kepentingan," urainya.
Keputusan hengkang dari PDIP, kata Alit, diambil sangat cepat. Alit menegaskan bakal bersurat ke pengurus DPC PDIP Badung untuk memastikan akhir status keanggotaannya.
"Ya saya ajukan pengunduran diri. Saya datang baik-baik, keluar juga harus baik, menyangkut etika," tutur Alit.
Ia pun mengungkapkan rasa terima kasihnya selama berkarier di PDIP. Menurut dia keputusan ini demi tercapainya gagasan yang menurutnya belum pernah terealisasikan selama 4 periode duduk di kursi legislatif.
"Saya nggak hitung-hitungan bisnis untuk jadi anggota legislatif. Ngapain ambil risiko, kan sudah jadi DPRD, baru kemarin dilantik lagi. Orang susah-susah ingin jadi. Kenyataannya saya berani melepas itu, karena orientasi saya ya harus ada yang diperbuat," katanya.
Meski begitu, ia belum mau buka-bukaan terkait isu bahwa dirinya hengkang untuk bisa diusung sebagai bakal calon wakil bupati mendampingi Wayan Suyasa, Ketua DPD II Golkar Badung. "Belum, saya pastikan rumah baru ini nyaman dulu," tukasnya.
Sementara itu, Ketua DPC Gerindra Badung Disel Astawa membenarkan penyerahan KTA untuk Alit Yandinata. Dengan begitu, Alut resmi menjadi kader partai besutan Prabowo Subianto itu. "Ya sudah-sudah, Kamis sore KTA," singkat Disel.
(nor/nor)