·ÉËÙÖ±²¥

Batal Rayakan Ulang Tahun Setelah Ditusuk Saat Kampanye

Kota Bima

Batal Rayakan Ulang Tahun Setelah Ditusuk Saat Kampanye

Tim detikBali - detikBali
Sabtu, 23 Nov 2024 16:04 WIB
Pemakaman pelajar yang tewas akibat ditusuk orang tak dikenal saat kampanye akbar calon wali kota dan wakil wali kota Bima, Arahman Abidin-Feri Sofiyan (Man-Feri), Santu (16/11/2024). (Rafiin/detikBali)
Foto: Pemakaman pelajar yang tewas akibat ditusuk orang tak dikenal saat kampanye akbar calon wali kota dan wakil wali kota Bima, Arahman Abidin-Feri Sofiyan (Man-Feri), Santu (16/11/2024). (Rafiin/detikBali)
Bima -

Kepergian Ferdian untuk selamanya menyisakan luka mendalam bagi orang-orang terdekat, termasuk teman sekolahnya. Pelajar berusia 17 tahun itu menghadap sang pencipta akibat menjadi salah satu korban penusukan.

Ferdian ditusuk orang tak dikenal ketika kampanye akbar pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali kota Bima, Arahman Abidin-Feri Sofiyan (Man-Feri). Kampanye akbar itu digelar di Lapangan Serasuba Kota Bima, Kamis, (21/11/2024) siang.

Salah satu teman yang terpukul atas kepergian Ferdian adalah Akbar. Pelajar berusia 16 tahun itu mengenang sosok Ferdian sebagai kawan yang baik dan suka menolong.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak banyak bicara juga. Kalau ada sesuatu pasti akan dibagikan ke kami," tutur Akbar saat ditemui detikBali di sela-sela pemakanan Ferdian di tempat pemakaman umum (TPU) Kelurahan Oi Mbo, Sabtu, (23/11/2024).

Sebelum meninggal, Ferdian dan sejumlah temannya sudah sepakat akan jalan-jalan di pantai untuk merayakan ulang tahunnya yang ke-17. Ferdian akan ulang tahun pada bulan depan.

ADVERTISEMENT

"Kami sudah sepakat akan makan-makan di pantai untuk merayakan hari ultahnya," tambah pelajar asal Kelurahan Oi Mbo ini.

Nurul Qomariyah (16), teman Ferdian lain, setali tiga uang. Nurul bahkan merasa masih tak percaya jika Ferdian meninggal setelah ditusuk saat menghadiri kampanye paslon Pilwakot Bima di Lapangan Serasuba, Kamis, (21/22/2024).

"Sehari sebelum meninggal, almarhum sempat lewat di rumah dan menyapa saya," kata warga satu kampung dengan Ferdian ini.

Nurul mengatakan kenal dengan Ferdian sudah sangat lama. Di mata Nurul, Ferdian adalah sosok yang ramah, baik, santun, dan mudah bersahabat. Karena sosoknya itu, almarhum memiliki banyak sahabat di mana- mana.

"Teman almarhum itu banyak, mulai di kampung dan sekolah. Bahkan, teman-temannya ada yang dari sekolah dan kampung lain," ujar Nurul.




(hsa/gsp)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
Sepakbola
detikFinance
detikTravel
detikFood
detikHot
Wolipop
detikHealth
detikOto
Hide Ads