·ÉËÙÖ±²¥

Perahu Karam, 4 Nelayan Lombok Timur Terombang-ambing di Laut

Perahu Karam, 4 Nelayan Lombok Timur Terombang-ambing di Laut

Ahmad Viqi - detikBali
Senin, 01 Apr 2024 20:35 WIB
Perahu nelayan yang karam di perairan Lombok Timur, Senin (1/4/2024).
Foto: Perahu nelayan yang karam di perairan Lombok Timur, Senin (1/4/2024). (Humas Polres Lombok Timur)
Lombok Timur -

Empat nelayan asal Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), terombang-ambing di Perairan Gili Petagan, Desa Padak Guar, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur. Gara-garanya, perahu yang mereka tumpangi karam, Minggu (31/3/2024)

Kasi Humas Polres Lombok Timur Iptu Nicolas Oesman membenarkan peristiwa tersebut. Keempat nelayan itu masing-masing bernama Samsudin, Husni Waldi, Mukti Ali, dan Herman.

"Jadi, keempat pemancing tersebut berangkat berawal dari Pantai Tibu ke Perairan Sekitar Gili Lampu pada hari Minggu sekitar pukul 06.30 Wita," kata Nico dalam keterangannya, Senin (1/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nico membeberkan perahu yang ditumpangi empat korban berangkat pada Minggu pagi sekitar pukul 07.00 Wita. Namun, beberapa jam kemudian, perahu mereka dihantam ombak. Air sudah masuk setengah badan perahu pada pukul 14.00 Wita.

Mengetahui korban tidak kunjung balik, para warga kemudian mencari korban dengan perahu nelayan setempat.

ADVERTISEMENT

"Namun, hingga sore hari, mereka belum kembali. Beberapa warga berusaha mencari di sekitar Perairan Gili Lampu," kata Nico.

Mengingat cuaca buruk saat itu dengan angin kencang, pencarian sempat dihentikan warga dan dilanjutkan pada Senin.

Sekitar pukul 06.00 Wita, Senin (1/4/2024) warga menemukan para korban tengah terombang-ambing di lautan dan berteriak memohon pertolongan.

"Keempat pemancing tersebut melihat ada perahu nelayan dari Labuan Lombok yang melintas. Mereka kemudian meminta pertolongan dan diantarkan ke Gili Lampu," ujar Nico.

Setelah dilakukan evakuasi ke darat, keempat korban kemudian dicek kondisi kesehatan dan dinyatakan masih sehat.

Nico pun mengimbau kepada para nelayan dan pemancing untuk selalu memperhatikan cuaca sebelum melaut. "Selalu waspada dan perhatikan kondisi cuaca. Pastikan perahu dalam keadaan laik laut dan dilengkapi dengan alat keselamatan," tandasnya.




(hsa/gsp)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
Sepakbola
detikNews
detikInet
Sepakbola
Wolipop
detikOto
detikHealth
detikTravel
Hide Ads