Dua kapal pesiar internasional bersandar secara bersamaan di perairan Pulau Komodo, kawasan Taman Nasional Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (10/3/2025). Kedatangan kapal pesiar Paul Gauguin dan MS. Seven Seas Voyager ini membawa ribuan wisatawan mancanegara dan kru kapal.
"Kapal bersandar hanya kurang dari delapan jam atau satu hari namun tidak menginap," kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Labuan Bajo, Charles Christian, Jumat (11/4/2025).
Kedua kapal pesiar itu total mengangkut 1.506 orang, terdiri dari 746 turis asing dan 760 kru kapal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Charles merinci, kapal Paul Gauguin berbendera Prancis membawa 236 wisatawan dan 218 kru. Kapal tersebut berlayar dari Pelabuhan Benoa, Bali, dan setelah singgah di Pulau Komodo, melanjutkan pelayaran ke Dili, Timor Leste.
Sementara itu, kapal MS. Seven Seas Voyager berbendera Bahamas membawa 510 wisatawan dan 542 kru. Kapal ini datang dari Darwin, Australia, dan meneruskan perjalanan menuju Benoa, Bali.
Wisatawan Saksikan Komodo di Habitat Aslinya
Selama kapal bersandar, sejumlah wisatawan turun dan mengunjungi Pulau Komodo. Mereka berkesempatan melihat langsung satwa langka komodo yang menjadi ikon Taman Nasional Komodo.
Pulau Komodo merupakan pulau terbesar di kawasan taman nasional tersebut dan dikenal sebagai habitat alami terbesar bagi komodo.
Petugas Kantor Imigrasi Kelas II TPI Labuan Bajo melakukan pemeriksaan keimigrasian terhadap seluruh penumpang kedua kapal pesiar.
"Untuk hasil pemeriksaan dokumen perjalanan maupun visa, seluruh tamu dinyatakan clear dan bisa masuk ke wilayah Indonesia," tandas Charles.
(dpw/nor)