·ÉËÙÖ±²¥

Pembelahan Mitosis: Ciri, Tahapan, dan Bedanya dengan Meiosis

ADVERTISEMENT

Pembelahan Mitosis: Ciri, Tahapan, dan Bedanya dengan Meiosis

Kholida Qothrunnada - detikEdu
Kamis, 05 Des 2024 06:00 WIB
Ilustrasi tahapan mitosis, pembentukan dua inti sel anak dari satu inti sel induk.
Ilustrasi tahapan pembelahan mitosis. (Getty Images/Science Photo Libra/ALI DAMOUH/SCIENCE PHOTO LIBRARY)
Jakarta -

Pembelahan mitosis adalah salah satu dari 3 jenis reproduksi sel (amitosis, mitosis, dan meiosis). Tujuan mitosis adalah untuk memperbanyak jumlah sel.

Pembelahan mitosi terjadi pada organisme bersel satu, karena ini adalah cara mereka bereproduksi, sedangkan pada organisme multiseluler pembelahan menjadi cara untuk pertumbuhan.

Oleh sebab itu, mitosis penting bagi kehidupan karena bisa menyediakan sel-sel baru untuk pertumbuhan dan penggantian sel-sel yang rusak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ciri-ciri Pembelahan Mitosis

Pembelahan mitosis merupakan cara reproduksi sel dengan membelah sel. Di mana, satu sel akan menghasilkan 2 anak sel yang au memiliki ciri yang sama dengan induknya.

Dikutip dari laman Byjus, berikut adalah ciri-ciri dari pembelahan mitosis:

ADVERTISEMENT
  • Setiap siklus pembelahan sel, akan menghasilkan dua sel anak identik yang terbentuk dari sel induk.
  • Pembelahan mitosis dikenal juga sebagai pembelahan sel persamaan karena jumlah kromosom pada sel induk dan sel anaknya sama.
  • Dalam proses mitosis, tidak terjadi pemisahan dan kombinasi. Pada tumbuhan, mitosis akan menyebabkan pertumbuhan bagian vegetatif tanaman (ujung akar, ujung batang, atau yang lainnya).

Mengutip laman Ensiklopedia Britannica, mitosis menggambarkan duplikasi dan distribusi kromosom (struktur yang membawa informasi genetik).

Mitosis penting bagi kehidupan, karena menyediakan sel-sel baru untuk pertumbuhan dan penggantian sel-sel yang rusak.

Tahapan Pembelahan Mitosis

Dikutip dari buku Biologi Kemdikbud yang disusun oleh Susi Nurul Fitri, tahapan pembelahan mitosis terdiri dari empat fase yang terjadi secara berurutan, yakni profase, metafase, anafase, dan telofase.

Ilustrasi tahapan mitosis, pembentukan dua inti sel anak dari satu inti sel induk.Ilustrasi tahapan mitosis, pembentukan dua inti sel anak dari satu inti sel induk. Foto: Getty Images/Science Photo Libra/ALI DAMOUH/SCIENCE PHOTO LIBRARY

1. Profase

Dalam tahapan ini, kromatin mengalami kondensasi (pengembunan), sehingga membentuk kromosom. Kromosom akan mengalami pemendekan dan menjadi lebih tebal.

Setiap kromosom terdiri dari 2 kromatid yang terhubung oleh sentromer. Setelahnya, nukleolus dan membran inti menghilang. Di akhir profase, struktur spindel mulai terbentuk.

2. Metafase

Kedua kromatid dalam satu kromosom (kromatid kakak beradik) tetap dihubungkan oleh satu sentromer dan terletak di bidang ekuator sel. Dalam hal ini, kromosom ada di tengah bidang equator.

3. Anafase

Kromatid kakak beradik tadi akan memisahkan diri dan masing - masing. Selanjutnya, ia bergerak sebagai kromosom anakan menuju kutub dari spindel yang posisinya berlawanan.

Proses ini dimulai dengan membelahnya sentromer menjadi dua bagian. Tahap ini menyelesaikan pembagian jumlah kromosom secara kuantitatif sama ke dalam sel anakan.

4. Telofase

Tahap terakhir mitosis ada pada fase telofase, yang ditandai dengan datangnya kromosom anakan di kutub spindel. Di fase ini ini, akan terbentuk membran inti baru, anak inti baru, dan menghilangnya spindel.

Terbentuknya dua buah inti baru, juga akan membuat di tengah sel terbentuk dinding yang baru. Di fase ini juga akan berlangsungnya pembelahan sitoplasma (sitokinesis).

Dari tahap telofase ke tahap profase berikutnya akan ada masa istirahat sel. Hal tersebut dinamai interfase (tahap yang tidak termasuk tahap pembelahan sel).

Perbedaan Pembelahan Mitosis dan Meiosis

Dilansir National Institute of General Medical Sciences AS, sebelum mitosis atau meiosis terjadi, sel akan melalui proses persiapan (interfase). Dalam interfase, mereka tumbuh dan membuat salinan informasi genetiknya.

Utamanya, perbedaan pembelahan mitosis dan meiosis terletak pada jumlah sel yang dihasilkan dan set pembelahannya.

Ilustrasi Mitosis vs Meiosis.Ilustrasi Mitosis vs Meiosis. Foto: Community College Consortium for Bioscience Credentials/Wikimedia Commons

Lebih lanjut, berikut adalah poin-poin yang membedakan pembelahan mitosis dan meiosis:

  • Pembelahan mitosis menghasilkan dua sel "anak" yang identik secara genetik dari satu sel "induk", sementara meiosis menghasilkan sel-sel yang secara genetik unik dari induknya (hanya mengandung setengah DNA).
  • Tahapan mitosis terdiri dari 4 tahap, sedangkan meiosis 2 tahap yakni meiosis I dan meiosis II tanpa melalui interfase (yang terjadi sebelum atau sesudah meiosis).
  • Mitosis bertujuan memperbanyak sel, sedangkan tujuan meiosis untuk mengurangi jumlah kromosom sel induk.
  • Pembelahan mitosis terjadi pada sel somatis, sementara meiosis terjadi pada pembentukan sel kelamin.



(khq/fds)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
detikTravel
Sepakbola
detikFinance
Wolipop
detikHot
Sepakbola
detikNews
detikHealth

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads