Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) merupakan syarat untuk membuat akun SNPMB. Siswa wajib memiliki akun SNPMB jika hendak mendaftar Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) maupun Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).
Saat ini, masa pendaftaran akun SNPMB tengah berlangsung sampai 18 Februari 2025 bagi pendaftar SNBP. Sedangkan bagi pendaftar SNBT, masa registrasi akun SNPMB sedang dibuka sampai 27 Maret 2025.
Selagi masih ada waktu registrasi, simak apa itu NPSN, cara cek NPSN sekolah untuk membuat akun SNPMB, dan tata cara pendaftaran akun SNPMB siswa di bawah ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa Itu NPSN?
NPSN adalah singkatan dari Nomor Pokok Sekolah Nasional, yaitu kode pengenalan satuan pendidikan. Sifat NPSN adalah unik sehingga berbeda bagi tiap sekolah, seperti dikutip dari laman Pusat Informasi Unit Layanan Terpadu (ULT) Kemdikbud.
NPSN terdiri dari 8 digit kombinasi huruf dan angka. Kode ini berfungsi sebagai kode referensi agar memudahkan pendataan di Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).
NPSN Sekolah Tidak Aktif?
NPSN sekolah akan tidak aktif jika satuan pendidikan ditutup melalui penetapan/keputusan dinas pendidikan. Di samping itu, NPSN sekolah juga bisa tidak aktif karena satuan pendidikan tidak melakukan pemutakhiran data (update) di aplikasi Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dalam 5 semester berturut-turut.
Namun, NPSN bisa diaktifkan kembali selama satuan pendidikan bersangkutan masih memiliki izin penyelenggaraan pendidikan yang masih berlaku. Dalam pengaktifan kembali NPSN, sekolah melampirkan surat rekomendasi pengaktifan kembali NPSN dari dinas pendidikan dan Nomor Pokok Yayasan Pendidikan (NPYP) yang menaunginya.
Cara Cek NPSN Sekolah
Bagi siswa luar negeri yang berasal dari sekolah non-Sekolah Rakyat Indonesia (non-SRI) dapat menggunakan NPSN 69999999. Sedangkan bagi siswa dalam negeri, berikut cara cek NPSN sekolah melalui Dapodik dan Referensi Data Kemdikbud:
Cara Cek NPSN di Dapo Kemdikbud
- Buka browser
- Buka
- Pilih menu Data Pokok
- Klik Pencarian
- Pada kata kunci pencarian, isikan nama sekolah dengan lengkap
- Klik Tampilkan
- Tunggu beberapa saat sampai semua data satuan pendidikan terkait dengan keyword yang diisikan muncul, termasuk NPSN masing-masing
- Jika tidak muncul NPSN sekolahmu, coba isikan nama sekolah dengan penulisan yang lain, misalnya SMAN menjadi SMA Negeri, lalu klik Tampilkan
- Salin atau catat NPSN sekolah
- Pastikan NPSN sekolah yang dipilih sudah benar dengan mencocokkan status sekolah dan alamatnya.
Cara Cek NPSN di Referensi Data Kemdikbud
Berikut cara mengecek NPSN melalui website Data Referensi Kemendikbud:
- Buka
- Klik menu Sekolah/NPSN dengan ikon kaca pembesar
- Pada kotak Ketik Nama Sekolah / NPSN, isikan nama lengkap sekolah
- Klik Cari
- Salin atau catat NPSN sekolah
- Cek NPSN sudah benar dengan mencocokkan nama satuan pendidikan, kecamatan, kabupaten/kota, dan statusnya.
Cara Membuat Akun SNPMB Siswa
Berikut cara registrasi akun SNPMB siswa:
- Buka Portal Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) di https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id
- Klik Masuk
- Klik Daftar Akun
- Klik Daftar Akun Siswa
- Isikan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), NPSN, dan tanggal lahir siswa
- Klik Selanjutnya
- Muncul data siswa yang terdata di Pusdatin
- Isikan email siswa
- Isikan kembali email siswa di kotak Konfirmasi Email
- Klik kotak konfirmasi "Saya menyatakan bahwa data di laman ini adalah benar data milik saya"
- Klik Daftar
- Muncul pesan untuk mengaktivasi email
- Cek email aktivasi akun SNPMB di Inbox atau folder Spam di akun email yang didaftarkan
- Klik link aktivasi email
- Akun sudah diaktifkan, log in kembali ke laman Portal SNPMB dengan email dan password yang didaftarkan
- Pada laman verifikasi, periksa data dengan saksama
- Isi kolom data yang masih kosong, termasuk:
- Nomor telepon siswa yang bisa dihubungi saat emergency
- Penghasilan ayah
- Penghasilan ibu
- Jumlah tanggungan orang tua/wali (anggota keluarga maupun kerabat yang ditanggung, tidak termasuk satu orang pemberi nafkah)
- Jika ada kesalahan data yang sudah tersedia (bukan yang diisikan siswa, tetapi ditarik dari database), lakukan perbaikan dengan melapor ke pihak sekolah, lalu jika sudah maka tekan Perbarui Data
- Klik Selanjutnya
- Unggah pas foto berwarna terbaru sesuai ketentuan
- Klik Selanjutnya dan sesuaikan foto sesuai petunjuk di layar
- Klik Selanjutnya untuk konfirmasi akhir data siswa
- Klik kotak pernyataan bahwa data yang diisikan sudah benar dan data
yang disimpan tidak akan bisa diubah lagi - Klik Simpan Permanen akun siswa mulai 1 Februari 2025 (setelah tutup
masa pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa/PDSS) - Klik Unduh Bukti Permanen dan simpan bukti permanen registrasi akun SNPMB siswa
- Simpan bukti permanen akun SNPMB siswa dengan baik dan jangan sampai hilang.
Jadwal SNPMB 2025
Berikut jadwal SNBP dan SNBT 2025:
Jadwal SNBP 2025
- Pengumuman kuota sekolah: 28 Desember 2024
- Masa sanggah kuota sekolah: 28 Desember 2024-17 Januari 2025
- Registrasi akun SNPMB sekolah oleh pihak sekolah: 6-31 Januari 2025
- Pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) oleh sekolah: 6-31 Januari 2025
- Registrasi akun SNPMB siswa oleh masing-masing siswa: 13 Januari-18 Februari 2025
- Pendaftaran SNBP 2025: 4-18 Februari 2025
- Masa unduh Kartu Peserta SNBP 2025: 4 Februari-30 April 2025
- Pengumuman hasil SNBP 2025: 18 Maret 2025
Jadwal SNBT 2025
- Registrasi akun SNPMB oleh siswa: 13 Januari-27 Maret 2025
- Pendaftaran UTBK SNBT 2024: 11-27 Maret 2025
- Pelaksanaan UTBK 2025: 23 April-3 Mei 2025
- Pengumuman hasil SNBT 2025: 28 Mei 2025
- Masa unduh sertifikat UTBK: 3 Juni-31 Juli 2025
(twu/pal)