����ֱ��

Ketika mengunjungi makam orang tua, hendaknya seorang anak mendoakan mereka agar mendapat rahmat dan ampunan Allah SWT. Adapun Nabi SAW mengajarkan umatnya sejumlah doa ziarah kubur yang bisa dibaca.

Mengutip buku Fiqih Doa dan Dzikir Jilid 2 oleh Syaikh Abdurrazaq bin Abdul Muhsin Al-Badr, dikatakan bahwa pada masa awal Islam, Rasul SAW melarang kaum muslim untuk berziarah kubur, karena kala itu mereka dekat dengan masa jahiliyah. Sehingga beliau khawatir mereka masih mengikuti kebiasaan dan perkataan jahiliyah.

Namun setelah kokohnya ajaran Islam berserta hukum-hukumnya, maka Nabi SAW membolehkan kaum muslim untuk berziarah. Dalam hadits dari Buraidah bin Al-Hashib, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda:

كُنْتُ نَهَيْتُكُم عَنْ زِيَارَةِ القُبُورِ، فَزُورُوهَا

Artinya: "Aku dulu pernah melarang kalian berziarah kubur, dan kini berziarahlah". (HR Muslim, Ahmad, & Nasa'i)

Adab Ziarah Kubur

Masih dari buku Fiqih Doa dan Dzikir Jilid 2, selain memperbolehkan kembali mengunjungi makam, Nabi SAW memperingatkan adab berziarah kubur yang baik melalui hadits. Dari Buraidah bin Al-Hashib, beliau menuturkan:

فَمَنْ أَرَادَ أَنْ يَزُورَ فَلْيَزُرْ، وَلَا تَقُولُوا هُجْرًا

Artinya: "Barang siapa ingin ziarah maka hendaklah dia ziarah, dan jangan kamu mengucapkan hujran." (HR Muslim)

Syaikh Abdurrazaq bin Abdul Muhsin Al-Badr menerangkan yang dimaksud hujran, yaitu ucapan batil. Misalnya berdoa memohon kepada ahli kubur, meminta bantuan mereka, tawasul dan minta keberkahan dari mereka. Hal seperti ini yang tidak diperkenankan.

Adapun yang sepatutnya diucapkan ketika berkunjung ke makam adalah memohonkan ampunan Allah SWT atas penghuni kubur. Sebagaimana sabda Nabi SAW dari Aisyah:

إنَّ جِبْرِيلَ أَتَانِي، فَقالَ: إنَّ رَبَّكَ يَأْمُرُكَ أَنْ تَأْتِيَ أَهْلَ البَقِيعِ فَتَسْتَغْفِرَ لهمْ

Artinya: "Sungguh Jibril datang kepadaku dan berkata, 'Rabbmu memerintahkanmu untuk datang kepada penghuni Baqi, dan memohonkan ampunan untuk mereka'." (HR Muslim)

Selain itu dalam riwayat Ummu Salamah, Rasul SAW berkata:

لا تَدْعُوا علَى أَنْفُسِكُمْ إلَّا بخَيْرٍ؛ فإنَّ المَلَائِكَةَ يُؤَمِّنُونَ علَى ما تَقُولونَ

Artinya: "Jangan doakan untuk diri-diri kamu kecuali kebaikan sebab malaikat mengaminkan apa yang kamu ucapkan." (HR Muslim)

Doa Ziarah Kubur untuk Orang Tua

Nabi SAW mencontohkan doa ziarah kubur yang dapat dibaca oleh kaum muslim ketika berkunjung ke makam kedua orang tua atau umat Islam lainnya. Menukil buku Fiqih Doa dan Dzikir Jilid 2, dan Al-Adzkar: Buku Induk Doa Zikir oleh Imam Nawawi, berikut bacaan doanya:

1. Doa ziarah kubur singkat versi pertama

السَّلَامُ علَى أَهْلِ الدِّيَارِ مِنَ المُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ، وَيَرْحَمُ اللَّهُ المُسْتَقْدِمِينَ مِنَّا وَالْمُسْتَأْخِرِينَ، وإنَّا إنْ شَاءَ اللَّهُ بكُمْ لَلَاحِقُونَ

Assalaamu 'ala ahlid diyaari minal mu'miniina wal muslimiin wa yarhamullahu almustaqdimiina minna wal musta'khiriina wa innaa in syaa Allahu bikum lalahiquun

Artinya: "Salam atas penghuni pemukiman yang terdiri dari orang-orang Mukminin dan Muslimin. Semoga Allah merahmati orang-orang terdahulu dari kita dan orang-orang belakangan. Sungguh kami insya Allah benar-benar akan menyusul kamu." (HR Muslim, dari Aisyah)

2. Doa ziarah kubur singkat versi kedua

السَّلَامُ عَلَيْكُم دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنِيْنَ، وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللَّهُ بِكُمْ لَاحِقُونَ

Assalaamu 'alaikum daara qaumin mu'miniin wa innaa in syaa'allaahu bikum laahiquun

Artinya: "Semoga keselamatan terlimpahkan kepada kalian, wahai penghuni kuburan dari kaum mukmin, dan insya Allah kami akan menyusul kalian." (HR Abu Dawud, Nasa'i, Ibnu Majah, dari Abu Hurairah)

3. Doa ziarah kubur singkat versi ketiga

السَّلَامُ عَلَيْكُمْ يَا أَهْلَ القُبُورِ يَغْفِرُ اللَّهُ لَنَا وَلَكُمْ، أَنْتُمْ سَلَفْنَا وَنَحْنُ بِالْأَثَرِ

Assalaamu 'alaikum yaa ahlal qubuur yaghfirullaahu lanaa wa lakum antum salafnaa wa nahnu bil atsar

Artinya: "Semoga keselamatan terlimpah kepada kalian, wahai ahli kubur. Semoga Allah SWT mengampuni kami dan kalian, kalian adalah pendahulu kami dan kami akan menyusul kalian." (HR Tirmidzi, dari Ibnu Abbas)

4. Doa ziarah kubur singkat versi keempat

السَّلَامُ عليْكم علَى أَهْلِ الدِّيَارِ مِنَ المُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ، وإنَّا إنْ شَاءَ اللَّهُ بكُمْ لَلَاحِقُونَ، أسألُ اللَّهَ لَنَا وَلَكُم العَافِيَةَ

Assalaamu 'alaikum 'ala ahlid diyaari minal mu'miniina wal muslimiin wa innaa in syaa Allahu bikum lalahiquun wa asalu Allahu lanaa wa lakumul 'aafiyah

Artinya: "Salam atas kamu wahai penghuni pemukiman yang terdiri dari kaum Mukminin dan kaum Muslimin, dan sungguh kami Insya Allah benar-benar akan menyusul kamu. Aku mohon kepada Allah untuk kami dan kamu afiat." (HR Muslim, dari Buraidah)

5. Doa ziarah kubur singkat versi kelima

السَّلَامُ عليْكم علَى أَهْلِ الدِّيَارِ مِنَ المُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ، وإنَّا إنْ شَاءَ اللَّهُ بكُمْ لَلَاحِقُونَ أنْتُمْ لَنَا فَرَطٌ، وَنَحْنُ لَكُمْ تَبَعٌ

Assalaamu 'alaikum 'ala ahlid diyaari minal mu'miniina wal muslimiin wa innaa in syaa Allahu bikum lalahiquun, antum lanaa farathun wa nahnu lakum taba'un

Artinya: "Salam atas kamu wahai penghuni pemukiman yang terdiri dari kaum Mukminin dan kaum Muslimin, dan sungguh kami Insya Allah benar-benar akan menyusul kamu. Kalian adalah pendahulu kami, dan kami akan mengikuti kalian." (HR Nasa'i & Ibnu Majah).