·ÉËÙÖ±²¥

Pengendara yang melintasi Teras Cihampelas mengeluhkan adanya kebocoran air dari skywalk Teras Cihampelas yang menetes ke jalan di bawahnya.

Keluhan pengendara tersebut salah satunya disampaikan pada video yang diunggah di akun Instagram @sekitarbandungcom. Dalam video itu terlihat seorang pengendara perempuan yang melintasi Teras Cihampelas.

Pengendara itu menyebut banyak air yang menetes dari celah-celah skywalk Teras Cihampelas. Padahal menurutnya, kondisi cuaca saat itu tidak sedang turun hujan, namun air tetap menetes dan membasahi pengendara yang melintas.

"Padahal lagi nggak hujan tapi air netes-netes dari atas, banyak banget di sini, geuleuh nggak sih mendingan kena air hujan dari pada kena air tetesan dari Teras Cihampelas ini," ucap pengendara pada video tersebut.

detikJabar mencoba mengecek langsung kondisi tetesan air di Teras Cihampelas. Namun dalam pantauan yang dilakukan Kamis (14/11/2024) pukul 10.00 WIB, tetesan air tersebut tidak terlihat pada jalanan di bawah skywalk.

Selain itu, tidak ada juga genangan air pada lantai skywalk Teras Cihampelas karena kondisi cuaca yang sedang cerah dan panas.

Roni Hermawan (31) salah seorang pengendara menuturkan, dirinya beberapa kali menyaksikan langsung tetesan air saat melintasi Teras Cihampelas setelah hujan turun. "Beberapa kali pernah, habis hujan lewat sini ya memang ada tetesan air," ucap Roni.

Namun Roni tidak tahu persis dari mana tetesan air itu berasal. "Mungkin air hujan yang merembes ya," singkatnya.

Terpisah, Ketua Koperasi Sajuta Saratus Teras Cihampelas, Kang Edo menyebut tetesan air yang terjadi disebabkan karena kebocoran pipa saluran air di skywalk Teras Cihampelas. "Pipa pembuangan air hujannya ada 2 kemungkinan, bocor dan luber karena pipa tersumbat," katanya saat dikonfirmasi.

Kang Edo menegaskan, air yang menetes bukanlah air dari toilet ataupun air sisa cucian para pedagang. Menurutnya, sejak 2017 lalu belum ada perbaikan saluran air di skywalk Teras Cihampelas.

"Bukan air toilet atau buangan sisa cucian. Ini dikarenakan usia dari tahun 2017 sampai dengan hari ini belum di lakukan maintenance ataupun pergantian," tegasnya.

Namun dia menyebut, tetesan air tersebut hanya terjadi saat hujan turun dengan deras. "Hanya kalo hujan dengan intensitas besar saja (ada tetesan)," tutup Kang Edo.