·ÉËÙÖ±²¥

Jasad Wanita dengan Kepala Terluka Ditemukan di Kebun Teh Cianjur

Jasad Wanita dengan Kepala Terluka Ditemukan di Kebun Teh Cianjur

Ikbal Selamet - detikJabar
Minggu, 26 Jan 2025 19:53 WIB
Ilustrasi: pembunuhan, mayat, bunuh diri, garis polisi, police line
Ilustrasi garis polisi. (Foto: Ilustrasi/Thinkstock)
Cianjur -

Sesosok mayat perempuan ditemukan tergeletak di perkebunan teh di Kampung Barukaso, Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Minggu (26/1/2025). Ditemukan luka benturan benda tumpul di bagian kepala mayat tersebut.

Kapolsek Cugenang Kompol Tedi Setiadi, mengatakan mayat perempuan tersebut pertama kali ditemukan warga pada Minggu sekitar pukul 14.00 WIB.

"Warga yang melintas melihat tubuh tergeletak di tepi jalan, di kawasan perkebunan teh. Kemudian warga lapor ke Polsek, langsung anggota datangi lokasi," ujar Tedi, Minggu (26/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut dia, perempuan yang mengenakan celana jeans dan kaos tersebut diketahui berinisial SW (28) dan merupakan warga Desa Mekarmulya, Kecamatan Pasirkuda.

"Kami berhasil menemukan kartu identitas korban. Langsung dikonfirmasi pada keluarganya dan memang betul perempuan tersebut warga Kecamatan Pasirkuda," kata Tedi.

ADVERTISEMENT

Di sisi lain, Kasatreskrim Polres Cianjur AKP Tono Listianto, mengatakan dalam penyelidikan awal terhadap luka lebam pada bagian kepala korban yang diduga akibat benturan benda tumpul.

"Iya betul ada bekas benturan benda tumpul. Kita masih dalami apakah perempuan ini korban pembunuhan atau bukan, tapi terindikasinya mengarah ke korban tindak kriminal," kata Tono.

"Kita juga periksa sejumlah saksi untuk mengetahui sejak kapan tubuh perempuan tersebut berada di perkebunan," tambahnya.

Menurut Tono, untuk memastikan penyebab kematian korban, jasadnya akan diautopsi. "Kita akan autopsi untuk memastikan penyebab kematian sambil melakukan penyelidikan lebih lanjut. Perkembangannya akan kami sampaikan nanti," pungkas Tono.

(orb/orb)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
detikHealth
Sepakbola
detikNews
detikHot
detikFood
detikTravel
Sepakbola
detikFinance

Hide Ads