·ÉËÙÖ±²¥

Calon Wali Kota (Cawalkot) Bandung Arfi Rafnialdi menyatakan ekonomi Kota Bandung tengah lesu. Arfi pun berjanji meningkatkan ekonomi Kota Bandung melalui sektor ekonomi kreatif (ekraf).

Hal itu disampaikan Arfi saat menyampaikan visi misinya saat debat Pilwalkot Bandung yang digelar di Trans Luxury Hotel, Selasa (19/11/2024). Arfi menyebut ekonomi Kota Bandung sedang lesu. Kemudian, ia menjanjikan bakal menjadikan ekraf sebagai motor penggerak ekonomi Kota Bandung.

"Ekonomi lesu di Kota Bandung akan kita ubah menjadikan Bandung pusat ekonomi kreatif (ekraf). Menjadikan ekraf sebagai lokomotif ekonomi Kota Bandung," kata Arfi saat menyampaikan visi misi di debat kedua Pilwalkot Bandung 2024.

Hasil penelusuran tim Verifikata detikJabar, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bandung bertajuk 'Statistik Kota Bandung Volume 15 2024', Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Bandung tahun 2023 meningkat dibandingkan tahun 2022. PDRB Kota Bandung atas harga berlaku tahun 2023 sebesar Rp 351.284 miliar (Rp 351,28 triliun). Sedangkan PDRB Kota Bandung atas dasar harga konstan tahun 2023 sebesar Rp 221.969 miliar (Rp 221,96 triliun).

Verifikata Arfi menyebutkan ekonomi Kota Bandung sedang lesu. (Foto: Asy Syifa Ramadhani/Jadid Alfadlin)

Kemudian, laju pertumbuhan ekonomi Kota Bandung tahun 2023 sebesar 5,07 persen, melambat dari tahun lalu yang sebesar 5,41 persen. Beberapa kategori menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, akan tetapi kategori lain ada yang stabil bahkan melambat.

Debat terakhir Pilkada Kota Bandung 2024 digelar KPU di The Trans Luxury Hotel Bandung. Debat berlangsung pada Selasa (19/11/2024) pukul 19.00 WIB.

Sekedar diketahui, debat diikuti oleh empat pasang calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota, yakni Dandan Riza Wardana-Arif Wijaya (nomor urut 1), Haru Suandharu-Dhani Wirianata (nomor urut 2), Muhammad Farhan-Erwin (nomor urut 3) dan Arfi Rafnialdi-Yena Iskandar Ma'soem (nomor urut 4).

Pasangan Dandan-Arif diusung PDIP dan Partai Demokrat, pasangan Haru-Dhani diusung PKS dan Gerindra, pasangan Farhan-Erwin diusung Partai NasDem, PKB, Partai Gelora dan Partai Buruh sementara pasangan Arfi-Yena diusung Partai Golkar, PSI, PAN, Hanura dan Partai Garuda.

Debat berlangsung selama 150 menit, membahas isu debat yakni Pembangunan Ekonomi dan Kesejahteraan Pembangunan Sumber Daya Manusia Sosial Kebudayaan. Tema debat terakhir Pilwalkot Bandung 2024 ialah 'Strategi Mewujudkan Bandung Kota yang Kreatif, Inklusif, dan Sumber Daya Manusia yang Maju dan Berkebudayaan'.

KPU Bandung mengangkat 5 sub tema debat, yaitu ekonomi kreatif investasi dan daya saing daerah, aksesibilitas pendidikan dan kualitas SDM, partisipasi dan pemberdayaan masyarakat rentan kondusifitas sosial, pelayanan infrastruktur pelayanan kesehatan, serta moderasi beragama dan kemajuan kebudayaan.