·ÉËÙÖ±²¥

Muhammad Farhan yang berpasangan dengan Erwin di Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Bandung 2024 menang versi quick count. Menurut survei quick count lembaga Charta Politika pada Rabu, 27 November 2024, pukul 17.48 WIB, pasangan ini memperoleh 44,24% suara dengan 67% data yang masuk.

Di urutan kedua, pasangan Haru Suandharu-Dhani Wirianata meraih 36,70%, sementara dua kandidat lainnya berada di bawah angka 12%.

Muhammad Farhan adalah satu dari lima artis yang unggul dalam kontestasi Pilkada di sejumah kabupaten-kota di Jawa Barat. Bagaimana profilnya dan mengapa Muhammad Farhan terjun ke dunia politik?

Profil Muhammad Farhan

Muhammad Farhan adalah pria kelahiran Bogor, 25 Februari 1970. Dia dikenal publik sebagai host acara televisi dan penyiar radio. Farhan tercatat merupakan alumni Universitas Padjadjaran (Unpad) lulusan tahun 1995.

Ia lahir dari pasangan Yazid Hamzah dan Nani Rubiyani dan Farhan menghabiskan masa kecilnya di Bandung.

Pada tahun 1982, ia menyelesaikan sekolah dasar di Bina Budaya, Bandung. Pendidikan menengah ditempuhnya di SMP Negeri 3 Bandung hingga lulus tahun 1985. Selanjutnya, ia ber-SMA di SMA Negeri 3 Bandung dan lulus pada 1988. Pendidikan tinggi ia selesaikan di Jurusan Ekonomi, Universitas Padjadjaran pada tahun 1995.

Cawalkot dan Cawawalkot Banfung Farhan-Erwin Foto: Wisma Putra/detikJabar

Pada tahun 2011, dia sempat mengikuti "Fellowship Unity in Diversity" di MIT Sloan School of Management dan Fellowship YCAB di Sekolah Bisnis Universitas Harvard.

Kiprahnya sebagai penyiar radio dikerjakannya sejak lama. Selepas kuliah, dia menjadi penyiar di Hard Rock FM, sebelum akhirnya dia semakin tersohor sebagai host di televisi, di antaranya program Nite Show di Metro TV. Di samping itu, Farhan juga aktif berperan dalam sejumlah film, di antaranya film Jakarta Undercover dan berperan sebagai operator berita.

Farhan merambah ke dunia olahraga dan sempat menduduki jabatan di klub Persib Bandung. Kemudian dia memutuskan untuk terjun ke dunia politik lewat Pemilihan Anggota Legislatif 2019. Dia mencalonkan diri dari Partai Nasdem dan berhasil melenggang ke DPR RI.

Karier Politik

Muhammad Farhan melenggang ke Senayan setelah terpilih sebagai anggota DPR RI dalam Pileg 2019. Dia maju mewakili Dapil Jabar I (Kota Bandung-Kota Cimahi), Farhan mengantongi sebanyak 52.033 suara.

Pada Pileg 2024, Farhan kembali maju di pemilihan umum. Namun, dia gagal melenggang ke DPR hingga kemudian ditugaskan NasDem untuk maju di Pilwalkot Bandung.

Pada Pilwalkot Bandung, Farhan berpasangan dengan Politisi PKB, Erwin. Yang diusung oleh pasagan ini adalah 'Bandung Utama', yaitu visi untuk menjadikan Bandung sebagai kota yang yang 'unggul, terbuka, amanah, maju, dan agamis'.

Keluarga

Pada 27 September 1998, Muhammad Farhan menikah dengan Aryatri di Jakarta. Aryatri pernah bekerja sebagai kru film, di antaranya film 'Tusuk Jelangkung (2003). Dari pernikahan ini, keduanya dikaruniai dua orang anak.

Dalam kegiatan sosial, Farhan terkenal aktif. Dia terlibat kampanye rajin cuci tangan untuk cegah flu burung dan aktivitas pencegahan penyalahgunaan narkoba sejak dini.

Bersama istrinya, dengan melibatkan dua putranya, mereka mengembangkan bentuk kepedulian pada autisme lewat akun facebook Au-Tees By-Ridzky.

Cara mengembangkan kepedulian itu adalah dengan memproduksi desain kaos dunia autisme yang penuh warna. Hal ini dilatarbelakangi oleh fakta bahwa putra pertamanya, Ridzky adalah penyandang autisme.