·ÉËÙÖ±²¥

Persib Bandung akan melakoni laga kandang melawan Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jumat (8/5/2025) malam. Meskipun Maung Bandung telah memastikan diri sebagai juara Liga 1 musim ini, namun, masih ada tiga pertandingan tersisa yang harus mereka jalani.

Bobotoh diprediksi akan memadati area di dalam dan di luar stadion karena merayakan gelar juara Persib. Antisipasi terhadap euforia bobotoh, menjadi perhatian khusus aparat keamanan. Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Bandung akan melakukan pengamanan ketat di jalur menuju dan keluar Stadion GBLA.

"Untuk pertandingan ini, nanti tetap kita akan melakukan jalur pengamanan penyekatan, pola itu masih tetap berjalan," kata Kasatlantas Polrestabes Bandung AKBP Wahyu Pristha Utama kepada detikJabar, Kamis (8//5/2025).

Wahyu menambahkan pengamanan tidak hanya dilakukan oleh kepolisian, tetapi melibatkan Dinas Perhubungan (Dishub), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), hingga unsur TNI. Seluruh personel akan dikerahkan untuk mengamankan lalu lintas baik sebelum maupun sesudah pertandingan.

"Kurang lebih kekuatan yang dipakai seperti hari-hari biasa pada waktu kita melakukan pengamanan dari total itu kurang lebih sekitar hampir 1.227 (petugas). Pengamanan diawali dengan nanti apel dan dilakukan TFG sehingga semuanya paham apa yang menjadi job desk dan sebagainya," ungkap Wahyu.

Terkait potensi konvoi usai pertandingan, Wahyu memastikan pihaknya telah menyiapkan skenario pengamanan tambahan. Sejak awal pekan, Persib sudah tidak mungkin terkejar secara poin oleh tim peringkat dua dan tiga, sehingga laga ini berpotensi menjadi ajang perayaan besar-besaran bagi para pendukung.

"Untuk pengamanan kali ini tentunya kami akan lebih ekstra. Jadi mereka (Persib) sudah pasti juara. Sehingga Jumat besok pun setelah kegiatan kami akan mengantisipasi konvoi-konvoi yang akan dilakukan oleh bobotoh baik yang di seputaran GBLA maupun nanti yang di tengah kota," jelasnya.

Sejumlah titik rawan juga telah dipetakan, termasuk Flyover Pasupati, Jalan Sulanjana, Dago Cikapayang, Tamansari, dan sekitar Monumen Perjuangan (Monju). Pengamanan di lokasi-lokasi tersebut akan dilakukan secara kolaboratif dengan jajaran Polsek setempat.

"Jadi dengan jumlahnya bobotoh yang begitu banyak, petugas kepolisan paling cuman sepersepulunya mungkin seperlimanya sehingga beberapa spot-spot seperti kemarin di Flyover Pasupati, Sulanjana, Dago Cikapayang, Tamansari dan sekitar Monju atau spot-spot area favorit rekan-rekan dari bobotoh."

"Jadi kita tetap melakukan pengaturan, kita melakukan penjagaan, kita melakukan upaya-upaya rekayasa dan kita memberikan imbauan-imbauan kepada masyarakat melalui medsos maupun melalui sarana radio maupun dari online. Jadi itu yang kita lakukan," jelasnya.

Wahyu mengimbau kepada bobotoh agar tetap menjaga ketertiban, kondusifitas dan saling menghargai dengan bobotoh lainnya. Jangan sampai karena tidak kondusif menimbulkan masalah baru antarbobotoh dan mencoreng nama baik Persib.