Seorang perempuan R (21) di Desa Ronggo Kecamatan Jaken, Kabupaten Pati, tewas digorok mantan kekasihnya, KA (21) alias Udin. Ternyata korban R berencana akan akan menggelar pernikahan pada pekan depan.
Pantauan detikJateng suasana duka masih terlihat di rumah korban Desa Ronggo Kecamatan Jaken, Rabu (5/6/2024). Beberapa keluarga berdatangan melayat ke rumah duka. Jenazah korban telah dimakamkan Selasa (4/6) malam.
Ibu korban Suntari (40) mengatakan kejadian bermula saat anaknya pergi ke rumah tersangka untuk membeli HP pada Selasa (4/6), sekira pukul 07.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebelum kejadian anak saya pamitan mau ambil HP janjian beli HP sama Udin itu, awalnya memang HP anak saya hilang tapi beli sama Udin ini," jelas Suntari saat ditemui di rumahnya, Rabu (5/6).
Dia lalu pikiran karena anaknya tidak kunjung pulang. Ibu korban lalu ke rumah tersangka. Dia melihat motor milik anaknya yang terparkir di depan rumah.
"Anak saya pergi ke rumah tersangka itu bawa motor sendiri, dari rumah sekitar jam 7," jelas dia.
Dia pun sempat bolak balik tiga kali di rumah tersangka. Dia yakin anaknya masih di dalam rumah bersama tersangka. Namun saat dipanggil tidak ada jawaban.
Hingga akhirnya dia bersama warga lainnya mendobrak kamar tersangka dan melihat anaknya sudah tewas.
"Awalnya firasat anak saya tidak pulang-pulang, mau ambil HP tidak pulang berjam-jam, itu sampai jam 9," ungkap dia.
"Udin di dalam kamar sama anak saya, saya panggil-panggil tidak ada jawaban dari anak saya, jawab Udin anakmu tidak di sini dibawa laki-laki lain, motornya dititipkan di sini," terang dia.
Suntari mengatakan anaknya berencana akan menikah dengan seorang pria asal Rembang pada Senin (10/6) mendatang.
"Ya mau nikah besok hari Senin, sudah tunangan, orang Rembang," jelas dia.
Sekdes Ronggo, Sulasto, mengatakan korban memang berencana akan menikah pada Senin pekan depan. Rencana pernikahan akan digelar di Rembang.
"Perempuan mau nikah hari Senin ini, secara administrasi belum, karena nikahnya di Dukuh Rembang, calon suami orang Rembang," kata Lasto ditemui di rumahnya.
(sip/cln)