Belakangan ini viral sebuah video pemotor mengisi bahan bakar minyak (BBM) senilai Rp 500. Pemotor itu membayar menggunakan sekeping koin Rp 500 dan tetap dilayani oleh petugas SPBU.
Video berdurasi 39 detik itu menunjukkan bagaimana pria petugas SPBU itu menyambut pemotor yang hendak mengisi BBM. Pemotor itu bertanya apakah dia boleh mengisi BBM jenis Pertamax Rp 500.
"Mas, tuku limangatus oleh ra (beli Rp 500 boleh nggak)?" kata pemotor itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Boleh, boleh," jawab petugas SPBU.
"Selamat malam, diisi Pertamax, berapa?" tanya petugas SPBU untuk memastikan ucapan si pemotor.
"(Rp) 500 ya, Mas," kata si pemotor itu. Dia tampak memegang koin perak bernilai Rp 500.
"Mas, 500 (Rupiah), dimulai dari angka 0 ya," kata si petugas SPBU.
"Ya siap," ucap si pemotor yang sedang mengisikan BBM.
Tak sampai 2 detik, proses isi BBM itu selesai. "Sudah pas, Mas, 500 (Rupiah)," kata si petugas.
"Pakai nota print lho, Mas," kata si pemotor minta bukti cetak nota pembelian BBM Pertamax senilai Rp 500.
Si pemotor itu sempat bertanya ke petugas SPBU apakah tindakannya memalukan. Petugas SPBU menepis anggapan itu.
"Aku nggak ngisin-isini toh, Mas? (Aku nggak malu-maluin toh, Mas?)" Tanya si pemotor.
"Mboten (tidak)," kata petugas itu singkat tapi tetap sopan.
"Duitku samono, duite nggak ono (uangku cuma segitu, uangnya nggak ada)," sambung pemotor itu.
Setelah itu, petugas SPBU menyerahkan nota cetak pembelian Pertamax sebesar Rp 500 kepada si pemotor.
Ada dugaan bahwa peristiwa itu terjadi di Jawa Timur, sebab, di dalam video itu terlihat ada mobil berpelat nomor AG yang umum dipakai di wilayah Tulungagung, Kediri, Blitar, Trenggalek, dan Nganjuk.
Video itu ramai direspons warganet yang menilai tindakan si pemotor yang mengisi bensin Rp 500 cuma membuat petugas SPBU repot.
Sebaliknya, Menteri BUMN Erick Thohir yang turut berkomentar mengenai video itu menilai bahwa petugas SPBU itu telah lolos uji kesabaran.
"Alhamdulillah sudah lolos uji kesabaran," demikian tulis Erick Thohir sembari menambahkan emotikon tangan bertangkup isyarat namaste.
(dpe/iwd)