·ÉËÙÖ±²¥

Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan didampingi oleh Menteri Perdagangan Budi Santoso mendatangi petani padi di Tarik Sidoarjo. Zulhas menjanjikan pasokan air irigasi untuk petani padi segera dimaksimalkan.

Ikut dalam rombongan menteri diantaranya Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono Plt, Bupati Sidoarjo Subandi, Kapolresta Sidoarjo Kombes Christian Tobing, dan Dandim 0816 Sidoarjo Letkol Inf Dedyk Wahyu Widodo.

Sebelum menemui petani padi Sidoarjo, Zulhas menyempatkan melihat secara langsung jalan yang longsor di sisi timur dan Rolak 9 di Desa Mlirip Rowo Kecamatan Tarik Sidoarjo, Selasa (7/1/2024)

Setelah selesai melihat Dam Rolak 9 Zulhas berjalan kaki untuk menemui para petani padi di sawah yang berdekatan dengan Dam Rolak 9 di Desa Mlirip Rowo Kecamatan Tarik Sidoarjo.

Pada saat menemui para petani Zulhas menanyakan bagaimana apakah para petani di Sidoarjo ada keluhan atau kendala di dalam mengerjakan sawahnya.

"Kalau kendalanya masalah pasokan air, mulai hari ini pasokan air untuk kebutuhan mengairi sawah akan dimaksimalkan," kata Zulhas di Desa Mlirip Rowo Kecamatan Tarik Sidoarjo, Selasa (7/1/2024).

"Kami berharap para petani di Sidoarjo tidak usah khawatir terkait pasokan air untuk penanaman padi. Kami akan membantu secara maksimal. Agar hasil panen melimpah," imbuh Zulhas.

Zulhas mengakui bahwa irigasi untuk mengalir air ke sawah-sawah di wilayah Jawa Timur itu banyak yang sudah rusak yang mengakibatkan aliran air tidak lancar.

"Untuk petani di Jawa Timur untuk sabar dan tenang, karena tahun ini semua irigasi di Jawa Timur akan dioptimalkan, direvitalisasi, atau dibangun baru. Karena irigasi merupakan bagian dari program prioritas utama pemerintah," tandas Zulhas.

Sementara itu Ahmad Irdoni (38) petani Desa Sambibulu Kecamatan Taman Sidoarjo, mengeluh bahwa banyak petani di Sidoarjo pada saat musim tanam padi kesulitan mendapatkan pasokan air.

"Akhirnya pada saat panen tidak bisa menghasilkan secara maksimal," kata Irdoni.

Ia menambahkan namun bila saat musim penghujan petani kebingungan untuk membuang air. Sehingga padinya tidak bisa tumbuh dengan baik.

"Kami berharap ke Pak Menteri untuk memberikan solusi yang terbaik. Agar para petani padi di Sidoarjo ini berhasil mendapatkan hasil panen yang maksimal," tandas Irdoni.