BPBD Kabupaten Malang mengimbau masyarakat waspada menghadapi cuaca ekstrem. Khususnya saat melintas di wilayah Pujon hingga Kasembon, Kabupaten Malang.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan menyampaikan peringatan dini di wilayah Malang Barat meliputi Pujon, Ngantang dan Kasembon.Karena adanya potensi curah hujan tinggi di wilayah tersebut.
"Wilayah Pujon, Ngantang dan Kasembon menjadi wilayah rawan bencana longsor dan pohon tumbang," ujar Sadono saat dikonfirmasi, Jumat (31/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain letak geografis karena masuk wilayah perbukitan, Pujon, Ngantang dan Kasembon memiliki potensi hujan dengan curah tinggi.
"Peringatan dini yang dirilis BMKG, memang wilayah sana (Pujon) lebih tinggi curah hujannya," tegas Sadono.
Berdasarkan catatan BPBD Kabupaten Malang terjadi 8 kali longsor di wilayah Pujon hingga Kasembon dalam 10 hari terakhir.
Tanah longsor dan pohon tumbang sampai mengakibatkan akses Malang-Kediri tertutup total. Terakhir, pohon tumbang di Desa Bendosari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, menutup total akses jalan.
Pada hari sebelumnya, Kamis (30/1/2025) longsor terjadi di Jalan Dadapan Etan, Desa Bendosari, Kecamatan Pujon.
Material longsor menutup akses jalan Malang-Kediri. Pembersihan material longsor dilakukan oleh personel dari BPBD Kabupaten Malang bersama aparat TNI, polri, dan dibantu warga sekitar.
Sadono menyebut, hari ini akses jalan Malang-Kediri yang melintasi kawasan Pujon sudah bersih dari material longsor dan pohon tumbang.
Kendati demikian, pihaknya meminta masyarakat tetap waspada melintasi wilayah tersebut. "Kami minta masyarakat tetap waspada," pungkasnya.
(mua/fat)