Motor Honda CBR 250 tanpa nopol yang dikendarai pelajar di Surabaya menabrak pemotor yang sedang berhenti. Saat itu korban seorang pria sedang asyik nongkrong di sisi barat Masjid Al Akbar.
Saat itu sekitar pukul 15.30 WIB, Senin (24/2/2025) korban sempat duduk santai di atas motor di dekat median jalan. Dari arah selatan, diduga CBR yang dikendarai FT (18) melaju kencang motor. CBR itu langsung menabrak korban.
"Bapaknya (korban) itu berhenti di pinggir jalan, lalu mas-mas yang pakai CBR nyantap (menghantam) dan nabrak bapak yang nongkrong di pinggir jalan itu," kata salah satu saksi bernama Farel saat ditemui detikJatim di lokasi kejadian, Senin (24/2/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga Pagesangan Surabaya itu menjelaskan peristiwa laka lantas itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Usai kejadian, sejumlah petugas gabungan tiba di lokasi.
"Kejadian sekitar abis asar, setelah itu petugas datang dan dievakuasi," ujarnya.
Farel mengaku kondisi korban parah lantaran menderita luka di bagian kepala dan terpental. Sementara si penabrak, FT , mengalami luka.
"Yang meninggal tadi si bapak-bapak yang ditabrak, yang nabrak masih dibawa ke RS, kayaknya sih parah ya," ujarnya.
Dari pantauan detikJatim, korban tergeletak dengan posisi terlentang penuh darah di sisi barat Masjid Al Akbar Surabaya. Terlihat luka di bagian wajah dan kepala sisi atas dan telah ditutup petugas gabungan menggunakan kantung jenazah dari Dinsos Surabaya.
Sementara pemotor yang diketahui masih pelajar berinisial FT (18) warga Gadukan Utara terluka dan telah dievakuasi ke RS Bhayangkara Surabaya.
Proses evakuasi berlangsung saat hujan deras mengguyur. Petugas dari Unit Lantas Polsek Jambangan dan Unit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya langsung melakukan olah TKP hingga memeriksa saksi serta mengangkut Honda Supra X hitam merah dan CBR 250 tanpa nopol berknalpot brong menggunakan mobil bak terbuka.
Hal senada disampaikan Anggota Unit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya Aiptu Sunarto. Ia menyatakan pihaknya masih mendalami hal tersebut.
"Masih kami dalami, dugaan kami ditabrak dari belakang dan posisi Supra (korban) berhenti," tuturnya.
(abq/fat)