Menekuni dunia karate sejak Taman Kanak-Kanak, Orion Defriyanto, siswa kelas 11 SMA Negeri 1 Sidoarjo, kini menjelma menjadi atlet muda penuh prestasi. Meski sempat vakum dan menjajal olahraga lain, semangatnya kembali terpacu usai melihat sang adik menang dalam kejuaraan karate internasional.
"Aku sempat berhenti latihan karena jenuh, lalu coba-coba ikut olahraga PSAD Arhanudse 8. Tapi ketika lihat adik menang di Surabaya International Championship saat usianya 7 tahun, aku langsung ingin balik ke arena karate lagi," ujar Orion kepada detikJatim, Selasa (22/4/2025).
Berbekal dukungan keluarga dan pesan dari orang tua yang menyentuh hatinya, Orion kembali menekuni karate dengan tekad kuat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Raihlah kebahagiaan hidup sesuai dengan passion-mu," begitu pesan yang selalu ia ingat dari orang tuanya.
Langkah awal Orion dimulai dari keikutsertaan dalam pertandingan di Jombang. Meski kalah di laga perdana, semangatnya justru semakin menyala.
Ia mulai berlatih serius bersama para karateka di Sidoarjo dan Surabaya seperti Senpai Onyek, Senpai Takashi, Senpai Sisilio Ora, Senpai Bisma, hingga pelatih dari Inkanas Pengda Jawa Timur.
Kerja keras itu membuahkan hasil. Deretan prestasi pun berhasil ia torehkan. Mulai dari menjadi Juara 1 Kumite -61 kg Junior Putra Piala Kemenpora, Juara 3 Kata Beregu Junior Putra Piala Kemenpora, juga Juara 2 Kumite -61 kg Junior Putra Pertamina Cup Kapolrestabes Surabaya.
Selain itu, dia juga meraih prestasi di sejumlah ajang lainnya. Berikut ini daftarnya.
- Juara 1 Kumite -57kg Kadet Putra Piala Raja Internasional Open Championship
- Juara 3 Kata Perorangan Cadet Putra Borneo Cup Go to Internasional
- Juara 3 Kumite -61kg Junior Putra Kejurprov FORKI Jatim 2025
- Juara 3 Tim Laki-laki Cadet International Karate Championship Unesa Rector Cup
"Saya mulai benar-benar klik dengan karate saat ikut seleksi daerah Inkanas Jatim di Blitar tahun 2022. Waktu itu belum rezeki, tapi dari situ saya semakin semangat latihan," kenangnya.
Kini, Orion tercatat sebagai atlet Surabaya dan telah mengikuti Training Center (TC) di Jombang dan Surabaya untuk menghadapi Kejuaraan Nasional Inkanas yang diikuti berbagai provinsi.
"Insya Allah perjalanan saya belum berakhir. Saya ingin terus berprestasi dan membanggakan Kabupaten Sidoarjo, tempat saya lahir dan tumbuh," tegasnya penuh semangat.
(dpe/iwd)