Dua kecelakaan lalu lintas terjadi dalam semalam di Jalan Gedongan-Tempel di wilayah Kapanewon Minggir. Kondisi jalan rusak dan gelap diduga menjadi penyebab terjadinya kecelakaan.
Dua kecelakaan itu terjadi pada Kamis (30/1). Kedua kecelakaan lalu lintas ini terunggah di akun Instagram @merapi_uncover. Kecelakaan pertama adalah kecelakaan tunggal. Di mana pemotor terjatuh usai berupaya menghindari jalan berlubang.
"Dan terjadi lagi Jl. Klangon-tempel Tepatnya di Jaban sendangrejo minggir sleman yogyakarta Akibat jalan rusak banyak yg berlubang. Dan ndak ada penerangan blas. Terjadi kecelakaan tunggal Alisa sendiri. Menghindari jl berlubang tapi tetep kena lubang juga dan terjatuh. Kaki kiri luka, kulit mengelupas. Sepeda motor rusak parah. Korban dibawa ke RS klepu minggir. Monggo dinas dinas terkait, Mau diperbaiki atau nunggu keluarga mu jatuh di lubang moyudan-tempel dulu baru diperbaiki. Lokasi di selatan KUA minggir sleman," tulis narasi dalam unggahan Instagram @merapi_uncover yang dilihat detikJogja, Jumat (31/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak berselang lama, tepatnya pukul 23.56 WIB, kecelakaan kembali terjadi di lokasi jalan yang sama. Kecelakaan melibatkan dua kendaraan yakni sepeda motor dan mobil.
Kejadian ini juga terunggah di akun Instagram @merapi_uncover. Disebutkan kecelakaan lalu lintas terjadi di simpang tiga selatan kantor Kalurahan Sendangrejo. Pengendara motor mengalami luka patah kaki akibat kecelakaan ini.
"Breaking News, 23:56 terjadi laka Masih di jalan yg sama lurd di Jl. Klangon-tempel, Tepatnya di pertigaan selatan kelurahan sendangrejo minggir sleman. R2 dari utara, R4 dari selatan. Korban R2 patah kaki," tulis narasi dalam unggahan Instagram @merapi_uncover yang dilihat detikJogja.
Kapolsek Minggir, AKP Sutriyono, membenarkan adanya kecelakaan lalu lintas tersebut. Hanya saja untuk kejadian pertama tidak ada laporan polisi. Walau begitu pihaknya memantau pascakejadian.
Kecelakaan tunggal melibatkan pengendara Yamaha Vega AB 4881 NU. Hanya saja belum didapatkan identitas pengendara tersebut. Namun, korban telah dibawa ke rumah sakit di wilayah Klepu, Sendangmulyo, Minggir.
"Untuk yang laka tunggal dibawa ke Rumah Sakit Klepu. Cuma memang tidak melapor atas kejadian ini, semalam juga tidak ada pemberitahuan ke Polsek tentang kecelakaan ini. Sedang kami cek ke rumah sakit untuk identitas dan keadaan korbannya," jelasnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (31/1).
Kemudian untuk kecelakaan kedua, Sutriyono menuturkan, berawal saat Isuzu Panther yang dikemudikan Sukiman melaju dari arah utara ke selatan. Setibanya di lokasi kecelakaan hendak belok ke arah barat. Bersamaan melaju sepeda motor Suzuki Shogun yang dikendarai Hanif Kurniawan dari arah berlawanan.
Jarak yang terlalu dekat membuat Hanif tidak bisa menghentikan laju motornya hingga menabrak Isuzu Panther.
"Jadi Panther pelat nomor AB 1538 JU mau menyeberang, tiba-tiba Shogun plat nomor AB 5334 RZ datang dari arah berlawanan dan menabrak mobil," katanya.
Sutriyono menuturkan Hanif mengalami luka pada kakinya. Usai kecelakaan langsung dibawa ke rumah sakit di wilayah Klepu, Sendangmulyo, Minggir. Hanya saja berlanjut rujuk ke RS PKU Muhammadiyah Gamping untuk penanganan optimal.
Kecelakaan ini, lanjutnya, ditangani oleh Unit Lantas Polsek Godean. Ini karena seluruh peristiwa kecelakaan lalu lintas ditangani oleh Polsek Godean. Termasuk laporan polisi atas kejadian peristiwa tersebut.
"Untuk kejadian kedua sudah ditangani Polsek Godean. Sementara korban sudah dibawa ke Klepu dan lanjut rujuk ke PKU Gamping. Kondisinya mengalami retak pada kaki," ujarnya.
Rawan Kecelakaan
Panit Lantas Polsek Godean, Iptu Tugi Prihyatno, mengakui lokasi tersebut kerap terjadi kecelakaan lalu lintas. Sebelumnya juga terjadi kecelakaan antara dua pengendara motor. Akibat sama-sama menghindari jalan berlubang dan berujung adu banteng.
Berdasarkan analisis timnya, kerusakan jalan di ruas Gedongan-Tempel sudah parah. Terdiri dari jalan berlubang dengan diameter lebar. Selain itu juga berukuran besar dan tak terlihat saat malam hari.
"Kedua kejadian semalam sudah terpantau. Untuk lokasi tersebut memang rawan terjadi kecelakaan, sebelumnya ada adu banteng, lalu ada pula truk tangki laka tunggal. Penyebabnya adalah jalan rusak dan gelap saat malam," katanya.
(apl/apu)
Komentar Terbanyak
Dipolisikan Jokowi, Roy Suryo: Kami Akan Bongkar Habis Skripsi-Ijazah Palsu
Respons Roy Suryo Dilaporkan Jokowi hingga Relawan
Momen Gatot Nurmantyo Murka ke Hercules: Kau Itu Preman Pakai Pakaian Ormas