Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapapun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Bripka JA (43) ditemukan tewas diduga bunuh diri di Kota Pangkalpinang. Hasil penyelidikan sementara, Bripka JA diduga nekat mengakhiri hidup karena terlilit utang.
"Kasusnya masih proses penyelidikan. Sementara diduga (korban) ada masalah ekonomi utang piutang," kata Kabid Humas Polda Babel Kombes Fauzan Sukmawansyah kepada detikSumbagsel, Jumat (21/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bripka JA ditemukan tewas dalam keadaan tergantung di kamar kontrakan kompleks Perumahan Tanjung Bunga, Kota Pangkalpinang pada Kamis (21/11) pagi. Korban ditemukan tewas pukul 08.00 WIB saat saksi mendatangi TKP.
Diketahui, korban sudah tak lagi masuk dinas selama 3 hari atau sejak Selasa (19/11) kemarin. Atas hal tersebut, rekan kerjanya mendatangi kontrakan korban.
Saksi datang untuk menanyakan alasan korban tidak masuk bekerja. Saat itu kondisi kontrakan korban terkunci, seperti tak berpenghuni. Bau tak sedap tercium menyengat dari dalam kontrakan.
"Ketika pintu berhasil didobrak, saksi menemukan korban sudah meninggal dunia dalam keadaan tergantung dengan seutas tali di dalam kamar," jelas Kombes Fauzan.
Kemudian, setelah melihat hal tersebut saksi langsung melapor ke Mapolda Bangka Belitung (Babel). Tim identifikasi dari Polda Babel dan Polresta Pangkalpinang diterjunkan untuk olah tempat kejadian perkara (TKP).
Informasi yang dihimpun detikSumbagsel, sejumlah barang diamankan dari lokasi kejadian. Selain seutas tali, handphone, dan pakaian, tim turut menemukan sepucuk surat. Sayangnya polisi tak membeberkan isi surat tersebut.
"Inafis Polda dan anggota Polresta sudah olah TKP. Jika ada informasi lainnya akan kita sampaikan kembali," tambahnya.
(des/des)