Ruas Tol Palembang-Betung sepanjang 69,19 km ditargetkan rampung pada tahun 2026. Tol yang menghubungkan Palembang-Banyuasin ini dibangun untuk mengurangi kemacetan karena ruas jalan yang selalu padat.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Miftachul Munir mengatakan Jalan Tol Palembang-Betung sepanjang 69,19 km yang saat ini dalam tahap penyelesaian konstruksi merupakan bagian dari konektivitas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang nantinya juga akan tersambung dari Lampung hingga ke Aceh.
"Jalan Tol yang menghubungkan Kota Palembang dengan Betung ini dapat memangkas waktu tempuh perjalanan antarwilayah dari yang sebelumnya 3,5 jam menjadi 1 jam saja," ujarnya dalam rilis yang diterima detikSumbagsel, Minggu (5/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Munir, Jalan Tol Palembang-Betung terbagi menjadi tiga Seksi pekerjaan yakni, Seksi I Palembang-Rengas (21,5 km), Seksi II Rengas-Pangkalan Balai (33 km), dan Seksi III Pangkalan Balai-Betung (14,69 km).
Nantinya Jalan Tol ini akan memiliki empat Simpang Susun (SS) dan Gerbang Tol (GT) yang masing-masing terletak di Gandus, Rengas, Pulau Rimo, dan Pangkalan Balai.
"Kehadiran Jalan Tol ini juga akan memberikan kemudahan pendistribusian logistik, hasil pertanian seperti karet, kelapa sawit, serta komoditas unggulan Sumatera lainnya akan lebih lancar," ujarnya.
Sementara itu, Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim mengatakan pembangunan tol ini ditargetkan untuk penyelesaian konstruksi seksi satu sampai dengan triwulan II tahun 2026, lalu seksi dua pada triwulan III tahun 2025. Kemudian, untuk seksi 3, ditargetkan akan selesai konstruksinya pada Triwulan I tahun 2026.
Adjib Al Hakim menambahkan, Hutama Karya berkomitmen untuk tidak hanya memastikan pembangunan berjalan sesuai target, tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat sekitar.
"Kami percaya bahwa kehadiran jalan tol ini akan meningkatkan efisiensi logistik dan mempercepat pertumbuhan ekonomi sekitar," ujarnya.
"Setelah jalan tol ini tersambung sepenuhnya, maka akan terhubung langsung dengan Ruas Betung-Tempino-Jambi, sehingga akan membuka konektivitas baru dari Palembang ke Jambi, guna memperkuat jaringan transportasi serta membuka peluang ekonomi baru yang akan semakin berkembang di Pulau Sumatera," ungkapnya.
(csb/csb)