Gubernur Jambi Al Haris menyebut selama kepemimpinannya masih banyak yang perlu diselesaikan dalam menuju Jambi Mantap jilid II nanti. Dia curhat mempunyai mimpi yang besar membangun daerah Jambi meski saat ini APBD sangat minim.
"Saya dan Pak Abdullah Sani ini pastinya punya mimpi yang sangat besar, tetapi tentu adapula salah khilaf kami yang mungkin masyarakat Jambi belum puas atas kinerja kami ini, itu pasti namanya manusiawi. Akan tetapi paling tidak kita punya semangat kita punya mimpi meski minim APBD kita ini setidaknya kita ingin membangun Jambi yang kita cintai ini," kata Al Haris dalam kata sambutan di Paripurna Istimewa HUT Jambi, Senin (6/1/2025).
Selama membangun Jambi di periode pertamanya, Al Haris menyampaikan banyak pekerjaan rumah yang tidak terselesaikan. Pekerjaan rumah ini dianggap terhambat pengerjaannya karena berbagai faktor, mulai dari Covid-19 serta adanya Pilkada sehingga banyak yang tertunda.
Dia mengatakan, walau sebagian banyak pembangunan yang tertunda setidaknya adapula pembangunan yang sudah berhasil diselesaikan di akhir tahun 2024. Mulai dari infrastruktur jalan dan program-program bermanfaat lainnya.
"Waktu masa jabatan pertama saya, kala itu Ketua DPRD Jambi nya adalah Bapak Edi Purwanto kita sedang membangun jalan multi years di Jambi. Jalan itu ada Jalan Suak Kandis yang kita bangun sepanjang 56 Km kemarin saya tinjau, ternyata jalannya bagus. Kalau dulu jalan itu orang berjam-jam bisa melaluinya untuk menuju makam tokoh sejarah Jambi Orang Kayo Hitam, sekarang hanya sebentar sampai ke sana," ujar Al Haris.
Ia menyebut Jalan Suak Kandis yang dibangun secara bertahap itu merupakan jalan pembangunan jangka panjang. Selain jadi akses menuju makam leluhur Rajo Jambi, jalan ini juga merupakan penghubung untuk menuju Pelabuhan Ujung Jabung.
Al Haris menilai, dengan terselesaikannya pembangunan Jalan Suak Kandis itu akan menjadi langkah awal agar pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung oleh Pemerintah Pusat terealisasikan. Apalagi dengan adanya pembangunan jalan Suak Kandis, roda perekonomian masyarakat juga semakin menggeliat.
"Jadi dengan selesainya jalan multi years Suak Kandis ini untuk menunjukkan ke pemerintah pusat bahwa kita Pemda Jambi sangat serius dalam pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung ini. Jika pembangunan Ujung Jabung ini selesai maka itu yang kita harapkan, " terang Al Haris.
Selain Jalan Suak Kandis, dalam Paripurna Istimewa HUT Jambi ke-68, Al Haris juga membeberkan soal infrastruktur jalan multi years lainnya di Kabupaten Sarolangun yakni Kecamatan Batang Asai. Jalan itu juga sudah ditinjau oleh dirinya dan diakui selesai pengerjaan tahun 2024 lalu.
Menurut Al Haris, Jalan Batang Asai yang dibangun pemerintah Jambi tersebut bertujuan untuk peningkatan ekonomi warga Jambi. Selain itu, jalan tersebut juga dibangun sebagai wujud kesetaraan pembangunan Jambi.
"Kecamatan Batang Asai ini untuk wilayah Provinsi Jambi adalah wilayah terisolir. Kita akui itu semua, bayangkan pada tahun tahun lalu padahal dana APBD Jambi ini selalu ada buat jalan di Kecamatan Batang Asai itu namun tidak pernah selesai, tetapi kini alhamdulillah Jalan multi years di Batang Asai itu saya tinjau pula sudah selesai," ujar Al Haris.
Bagi Al Haris, pentingnya infrastruktur jalan sebagai langkah peningkatan ekonomi Jambi. Dia memastikan jika jalan-jalan banyak diperbaiki pastinya ekonomi Jambi melaju pesat.
"Bayangkan saja, kalau dulu Jalan batang Asai itu mau menuju ke Desa sangat cepat itu artinya bagus. Kalau dulu dari Batang Asai ke pusat kota di Sarolangun bisa memakan waktu 4-5 jam kini cukup 2 jam saja. Ini kan dampaknya bagus karena kita nekat bangun jalan itu," jelas orang nomor satu di Jambi tersebut.
Namun bukan soal jalan saja yang dibangun Al Haris kala periode pertamanya jabat Gubernur Jambi. Pembangunan gedung Islamic Center juga turut dikerjakan. Dampak positif pembangunan Islamic Center tersebut sangat banyak mulai dengan dijadikan pusat pendidikan Islam. Gedung Islamic Center juga tentu akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Namun bukan gedung Islamic Center saja, adapula kita bangun gedung olahraga sepakbola terbesar di Jambi yaitu gedung sepakbola Swarnabhumi. Itu juga masih dalam tahapan-tahapan, meski harus kita akui ada komponen-komponen yang belum terselesaikan tapi kita targetkan tahun 2025 ini selesai semuanya," ucap Al Haris.
Al Haris juga menegaskan selama masa jabatannya dia bukan hanya soal rutin bekerja. Namun ia juga berani mengambil keputusan dalam pembangunan-pembangunan Jambi walau dana APBD yang begitu minim.
Menurutnya, keberanian dalam pembangunan Jambi sebagai bentuk warisan ke depan agar Jambi bisa lebih maju dan berkembang. Karenanya, di masa periode keduanya nanti setelah pelantikan berlangsung, Al Haris Ingin lebih fokus dalam pembangunan Jambi supaya tujuan utama dalam membangun Jambi bisa terwujud dengan baik.
"Jadi sekarang ini, walau kita punya APBD yang minim tetapi kita juga harus berani membangun Jambi. Walau banyak yang mengkritik saya, tetapi tidak apa-apa kini pembangunan yang kita lakukan itu alhamdulilah sudah mulai rampung tinggal lagi PR kita ke depan yaitu jalan jalan provinsi lainnya yang mesti kita perbaiki terutama flyover," tegasnya.
Simak Video "Video: Tumpukan Uang Rp 6 M di Kasus Korupsi Alat Praktik SMK Disdik Jambi"
(dai/dai)