·ÉËÙÖ±²¥

Ditegur Korban Kebakaran di LA karena Bikin Konten, Uya Kuya Minta Maaf

Seleb

Ditegur Korban Kebakaran di LA karena Bikin Konten, Uya Kuya Minta Maaf

Nugraha - detikSumbagsel
Minggu, 19 Jan 2025 14:36 WIB
Uya Kuya
Foto: Uya Kuya (Desi/detikHOT)
Jakarta -

Presenter sekaligus konten kreator Uya Kuya sedang menyita perhatian karena ia ditegur korban kebakaran di Los Angeles (LA) saat membuat konten. Video saat ia ditegur pun viral di media sosial. Uya Kuya pun memberikan klarifikasi terkait hal itu.

Dilansir detikPop, suami Astrid Margaretha itu mengaku saat itu dirinya berada di Altadena. Ia membuat konten di sana karena adanya permintaan dari salah satu media di Indonesia untuk memperlihatkan kondisi di lokasi tersebut.

"Berhubung banyak video hoax dan AI tentang kebakaran. Itu lokasi gak jauh dari rumah salah satu WNI yang juga terbakar," tulisnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Uya Kuya menyebut saat pengambilan video ramai orang, termasuk ada polisi dan FBI hingga National Guard.

"Kita bersama puluhan orang lainnya juga mengambil video di jalan sana, dipersilahkan mengambil gambar selama itu di public space, pinggir jalan dan gak masuk properti orang," katanya.

ADVERTISEMENT

Uya Kuya tak menampik bahwa dirinya ditegur oleh orang yang mengaku pemilik rumah.

"Kita langsung stop rekaman dan menghapusnya," tutur Uya.

"Kejadian itu sudah beberapa lama sebelum video viral, kita sama sekali gak upload di TikTok, reels dan YouTube, karena kita buat video itu request dari teman-teman wartawan dan media di Indonesia. Dan video yang di depan rumah orang yang mengaku pemilik rumah juga langsung kita delete," akunya.

Uya Kuya mengaku sudah meminta maaf pada pemilik rumah tersebut. Ia menjelaskan dirinya tak mengetahui bahwa pemilik rumah ada di lokasi tersebut.

"Kita juga sama sekali gak tahu kalau dia juga memvideokan kita dan kita tahu setelah dia upload dengan video yang dipotong gak ada lanjutannya," tutur Uya.

"Dari komentar yang di konten aslinya mereka mengira kita scammer yang berpura-pura jadi korban kebakaran untuk mengumpulkan donasi untuk kepentingan pribadi karena mereka gak mengerti mother language kita," tuturnya.

Uya Kuya pun kembali mengucapkan permintaan maafnya.

"Mohon maaf atas kegaduhan dan kesalahan saya ini, semoga ini jadi pembelajaran buat kita," tutupnya.




(dai/dai)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
detikSport
detikHot
detikNews
detikFood
detikInet
detikHealth
Wolipop
detikFinance

Hide Ads