·ÉËÙÖ±²¥

Sriwijaya FC terancam masuk Liga 3 usai kalah melawan Persikota Tangerang 4-2 dalam laga playoff degradasi Liga 2, Kamis (30/1) di Stadion Benteng Reborn, Tangerang, Banten.

Dalam laga tersebut dari awal babak pertama dimulai, tim Persikota sudah menyerang pertahanan Sriwijaya FC dan membuat pemain belakang SFC kewalahan hingga gol cepat diciptakan oleh tim Persikota.

Gol cepat itu terjadi di menit ke-5 dicetak oleh Sirvi Arvani dengan memanfaatkan umpan yang dilakukan Kurniawan, hingga merubah skor menjadi 1-0.

Kemudian serangan bertubi-tubi ke gawang Sriwijaya FC terus dilakukan Persikota hingga gol kedua tercipta melalui Eduardo Andrade. Gol yang diciptakan Eduardo yang berhasil memanfaatkan umpan dari Cakra Yudha pada menit ke-14 hingga merubah skor menjadi 2-0 untuk Persikota.

Hingga peluit babak pertama ditiupkan SFC tetap tertinggal 0-2 dari tuan rumah Persikota.

Kemudian babak kedua dimulai, tim Laskar Wong Kito berusaha mengusai pertandingan berbagai serangan mengacam pertahanan Persikota hingga akhirnya gol tercipta pada menit ke-51 yang dicetak oleh Reyhan Firdaus mampu memper kecil ketertinggalan Laskar Wong Kito menjadi 1-2.

Tak sampai di situ, pemain Sriwijaya FC terus menggempur pertahanan Persikota 5 menit berselang tepat pada menit ke-56 Reyhan kembali mencetak gol dan menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

Kemudian Persikota mulai membangun kembali serangan ke jantung pertahanan SFC. Laskar Wong Kito kembali mulai kewalahan saat pemain dari Persikota melakukan serangan balik. Hingga Sirvi Arvani mampu mengelabui dua pemain belakang SFC dan mencetak gol ke gawang yang pada menit ke-70 dan merubah skor menjadi 2-3.

Tak lama berselang tim Persikota kembali mencetak gol lewat titik putih, Sirvi yang menjadi eksekutor tak menyiakan kesempatan itu untuk menutup laga menjadi 4-2.

Pelatih Kepala Sriwijaya FC Hendri Susilo mengatakan anak asuhnya sudah bermain maksimal namun hasil saja belum maksimal.

"Kalau kita lihat tim Sriwijaya FC sudah bermain maksimal, anak anak di lapangan bekerja sekeras tenaga namun memang hasilnya saja belum maksimal," katanya kepada wartawan, Jumat (31/1/2025).

Hendri mengungkapkan Sriwijaya FC sempat menyamakan kedudukan 2-2. Namun memang kesalahan sendiri dibuat tim Sriwijaya FC hingga Persikota mencetak 2 gol.

"Itu menjadi PR kita, dan kita akan perbaiki, kita masih optimis bisa bertahan di Liga 2," tutupnya.