·ÉËÙÖ±²¥

Tips Menulis Abstrak yang Efektif untuk Karya Ilmiah, Wajib Kamu Terapkan!

Tips Menulis Abstrak yang Efektif untuk Karya Ilmiah, Wajib Kamu Terapkan!

M Hasbi Fauzi - detikSumut
Rabu, 02 Okt 2024 23:21 WIB
Ilustrasi orang sedang mengetik di laptop
Foto: Unsplash/Glenn Carstens-Peters
Medan -

Abstrak yang baik dapat menentukan seberapa menarik karya tulis ilmiah kamu di mata pembaca. Yuk! Simak dan pelajari tips-tips sederhana untuk menulis abstrak yang efektif dan menarik dalam karya tulis ilmiah.

Apa Itu Abstrak?

Abstrak merupakan bagian penting dari setiap karya tulis ilmiah, baik berupa makalah penelitian, artikel jurnal, maupun skripsi. Sebagai ringkasan singkat dari keseluruhan penelitian, abstrak memberikan gambaran umum tentang tujuan, metode, hasil, dan kesimpulan dari studi yang dilakukan.

Berdasarkan pedoman dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), abstrak harus mencakup beberapa elemen inti seperti tujuan penelitian, metode yang digunakan, hasil yang ditemukan, serta kesimpulan akhir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, abstrak idealnya ditulis dalam satu paragraf, dengan panjang 150-250 kata, tanpa menyertakan referensi, catatan kaki, kutipan pustaka, singkatan atau akronim, maupun informasi matematis yang kompleks.

Fungsi Abstrak

Sebagai bagian pertama yang dibaca oleh audiens, abstrak memiliki peran penting dalam menarik minat pembaca terhadap penelitian yang disajikan. Membuat abstrak yang informatif, jelas, dan menarik menjadi kunci agar pembaca tertarik mendalami penelitian lebih lanjut.

ADVERTISEMENT

Berikut adalah beberapa tips yang harus kamu perhatikan dalam menyusun abstrak yang efektif:

1. Pahami Fungsi Abstrak

Abstrak berfungsi sebagai ringkasan penelitian. Sebaiknya abstrak yang kamu tulis harus dapat menjawab beberapa pertanyaan kunci seperti:

- Apa masalah penelitian yang dibahas?

- Mengapa penelitian ini penting?

- Bagaimana penelitian ini dilakukan?

- Apa hasil utama penelitian?

- Apa kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian tersebut?

2. Perhatikan Struktur Abstrak

Kamu juga perlu memperhatikan struktur dan elemen apa saja yang perlu kamu tulis dalam abstrak. Umumnya, abstrak terdiri dari beberapa elemen berikut:

- Pendahuluan: Menjelaskan secara singkat latar belakang penelitian dan masalah yang ingin dipecahkan.

- Tujuan: Menyatakan tujuan penelitian secara jelas dan spesifik.

- Metode: Menjelaskan metode penelitian yang digunakan, seperti jenis data, teknik pengumpulan, dan analisis data.

- Hasil: Menyajikan temuan utama dari penelitian secara singkat.

- Kesimpulan: Menyimpulkan temuan dan menjelaskan kontribusi penelitian terhadap bidang ilmu terkait.

3. Gunakan Bahasa yang Jelas dan Ringkas

Abstrak harus ditulis dengan bahasa yang sederhana, jelas, dan mudah dipahami. Detikers perlu menghindari penggunaan jargon atau istilah teknis yang mungkin tidak familiar bagi pembaca umum.

Gunakan kalimat aktif dan pastikan panjang abstrak sesuai dengan ketentuan dari jurnal atau kegiatan yang dituju.

4. Sertakan Kata Kunci yang Relevan

Jangan lupa untuk menambahkan kata kunci di akhir abstrak. Kata kunci ini memudahkan pembaca menemukan penelitian kamu, baik melalui pencarian online maupun meningkatkan pemahaman pembaca karya kamu.

5. Sesuaikan dengan Gaya Penulisan

Perhatikan gaya penulisan baik jurnal, perlombaan maupun kepentingan lain yang kamu tuju. Beberapa jurnal memiliki format penulisan abstrak yang spesifik, jadi penting untuk mengikuti pedoman yang telah ditetapkan.

6. Tulis Abstrak dalam Dua Bahasa

Abstrak biasanya harus disajikan dalam dua versi bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, terutama untuk publikasi di jurnal internasional atau untuk keperluan akademis di Indonesia.

Pastikan bahwa kedua versi memiliki makna yang setara dan mencerminkan isi penelitian dengan benar. Jika perlu, mintalah bantuan profesional untuk menerjemahkan abstrak ke bahasa Inggris agar sesuai dengan standar akademis internasional.

Itulah penjelasan mengenai tips dalam penulisan abstrak. Menulis abstrak yang efektif membutuhkan pemahaman mendalam tentang penelitian yang telah dilakukan serta keterampilan untuk menyajikannya secara singkat dan jelas. Semoga Bermanfaat!

Artikel ini ditulis M. Hasbi Fauzi, mahasiswa program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom




(nkm/nkm)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
detikOto
Wolipop
detikNews
detikFinance
detikHot
Sepakbola
detikHealth
detikInet

Hide Ads