·ÉËÙÖ±²¥

Unik, Pemuda Katolik di Padang Buat Pohon Natal dari 2.000 Botol Plastik Bekas

M Afdal Afrianto - detikSumut
Jumat, 20 Des 2024 09:50 WIB
Foto: Pohon natal dari botol plastik yang dibuat Orang Muda Katolik (OMK) di Gereja Katedral ST Theresia Padang (dok. M. Afdal Afrianto/detikSumut).
Padang -

Suasana perayaan Natal di Kota Padang semakin terasa, terutama di halaman Gereja Katedral ST Theresia. Di sana, sejumlah pemuda-pemudi Katolik sibuk menghias pohon Natal dengan cara yang cukup unik.

Alih-alih menggunakan bahan-bahan konvensional, mereka memanfaatkan botol plastik bekas sebagai bahan utama karya seni yang mengagumkan. Botol-botol plastik bekas itu disusun dengan rapi dan diikat menggunakan kawat besi, membentuk sebuah pohon Natal setinggi enam meter yang memukau pengunjung.

Ketua Orang Muda Katolik (OMK) Gereja Katedral ST Theresia Padang, Elvin Tjia, menjelaskan bahwa ide pembuatan pohon Natal ini bermula dari banyaknya botol plastik yang menumpuk di sekitarnya. Baik dari umat yang datang beribadah maupun pengunjung lainnya.

"Karena botol plastik banyak yang digunakan, baik oleh umat maupun pengunjung gereja, daripada terbuang begitu saja, kami memutuskan untuk mendaur ulangnya menjadi pohon Natal," ujar Elvin saat ditemui detikSumut, Jumat (20/12/2024).

Botol-botol plastik yang digunakan ini berasal dari sumbangan umat Gereja Katedral ST Theresia Padang. Dengan menggunakan botol plastik sebagai bahan utama, Elvin berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya penggunaan plastik secara berlebihan.

"Ini adalah bentuk kesadaran kami. Karena proses penguraian botol plastik memakan waktu yang sangat lama. Daripada menumpuk begitu saja, kami daur ulang agar bisa menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat dan kreatif," jelas Elvin.

Pembuatan pohon Natal dari botol plastik ini bukanlah hal baru. Konsep serupa sudah diterapkan pada perayaan Natal tahun 2021 dan 2022.

"Ini bukan pertama kali. Sekitar dua sampai tiga tahun sebelumnya, kami juga pernah membuat kreasi serupa," ungkap Elvin.

Proses pembuatan pohon Natal ini dimulai sejak seminggu yang lalu. Elvin dan rekan-rekannya menargetkan agar pohon tersebut selesai tepat waktu, sebelum perayaan Natal.

"Proses pembuatan pohon Natal ini dimulai minggu lalu, dan kami targetkan selesai hari ini," tambahnya.

Tahun ini, pohon Natal yang mereka buat menggunakan sekitar 1.500 hingga 2.000 botol plastik bekas. Yang menarik, botol-botol ini dibiarkan dalam warna aslinya tanpa dicat, untuk menonjolkan sisi daur ulang dan keberlanjutan.

"Kami sengaja tidak mengecat botol-botol ini karena kami ingin menonjolkan aspek daur ulangnya. Nanti pohon ini akan dihiasi dengan bunga dari botol plastik, ditambah lampu-lampu, dan di bagian puncaknya akan ada bintang dari besi," jelas Elvin.

Inisiatif ini tidak hanya memberikan sentuhan berbeda pada suasana Natal, tetapi juga mengajak umat untuk lebih peduli terhadap lingkungan dengan mengurangi sampah plastik.

"Ke depannya, kami berharap masyarakat bisa lebih kreatif lagi dalam memanfaatkan sampah di sekitar kita, terutama sampah plastik, agar kita dapat mengurangi dampak negatifnya terhadap bumi," tutup Elvin.

Foto: Pohon natal dari botol plastik yang dibuat Orang Muda Katolik (OMK) di Gereja Katedral ST Theresia Padang (dok. M. Afdal Afrianto/detikSumut).

M. Afdal Afrianto/detikSumut.



Simak Video "Video: Bangunan di Tanah Datar Rusak Akibat Gempa Beruntun"

(nkm/nkm)
Berita Terkait
Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
Sepakbola | Selasa, 06 Mei 2025 21:45 WIB
detikTravel | Selasa, 06 Mei 2025 21:05 WIB
detikHot | Selasa, 06 Mei 2025 18:00 WIB
detikOto | Selasa, 06 Mei 2025 20:03 WIB
detikFood | Selasa, 06 Mei 2025 17:30 WIB
Wolipop | Selasa, 06 Mei 2025 20:00 WIB
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork
Selasa, 06 Mei 2025 22:00 WIB
Selasa, 06 Mei 2025 23:00 WIB
Selasa, 06 Mei 2025 22:30 WIB
Selasa, 06 Mei 2025 13:00 WIB
Selasa, 06 Mei 2025 22:00 WIB
Selasa, 06 Mei 2025 23:00 WIB