Amsakar Achmad bersama dan Li Claudia Chandra, pasangan yang unggul di Pilkada Batam, mengunjungi lokasi tanah longsor di Tiban Koperasi, Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Kedatangan keduanya untuk mengunjungi dan memberikan bantuan kepada warga terdampak bencana longsor beberapa waktu lalu, pada Minggu (19/1).
Kunjungan keduanya didampingi sejumlah anggota DPRD Batam, seperti Aweng Kurniawan, Hendra Asman, dan Yefri. Mereka juga memberikan bantuan berupa uang tunai dan 500 paket sembako kepada warga yang terdampak bencana.
"Ini bantuan kami pribadi, belum dari Pemko. Kalau Pemko kan sudah ada anggaran dan lebih banyak," kata Amsakar, Senin (20/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Amsakar mengungkapkan keprihatinannya terhadap bencana yang menimpa warga. Menurutnya apa yang dialami oleh masyarakat Tiban Koperasi, Sekupang merupakan duka pemerintah Kota Batam.
"Apa yang dialami warga adalah duka Pemkot Batam," katanya.
Amsakar kepada warga Tiban Koperasi mengatakan dirinya yang saat ini menjabat wakil Wali Kota Batam telah meminta jajaran mengambil langkah untuk meringankan beban warga terdampak. Langkah itu di antaranya memberikan santunan untuk korban meninggal dunia hingga membantu warga yang rumahnya rusak.
"Kita sudah mengambil langkah untuk meringankan beban warga. Kita ambil langkah-langkah support. Yang meninggal ada santunan, yang rumah rusak ada bantuan.dan sudah sampai penyiapan keputusan untuk bantuan tersebut," ujarnya.
Akibat cuaca ekstrem beberapa waktu lalu, Amsakar menjelaskan longsor tidak hanya terjadi di daerah Tiban Koperasi. Bencana terjadi hampir di 12 kecamatan yang ada di Batam.
"Bukan longsor Saja, ada banjir dan ini di 12 kecamatan ada problem bencana Selama cuaca ekstrim," ujarnya.
Amsakar mengimbau masyarakat Batam agar selalu waspada terhadap bencana. Ia meminta masyarakat untuk menjauhi titik rawan bencana selama terjadi cuaca ekstrim.
"Data BMKG kondisi cuaca ekstrim ini terjadi hingga beberapa waktu kedepan. Untuk sementara waktu jauhi titik rawan bencana," ujarnya.
Calon Wakil Wali Kota Batam, Li Claudia Chandra mengatakan nantinya jika dirinya dilantik sebagai Wali kota Batam terpilih, akan membahas solusi untuk masyarakat Tiban Koperasi yang terdampak bencana. Hal itu untuk mengantisipasi kejadian berulang.
"Saya ingin mengucapkan turut berduka bagi keluarga yang menjadi korban. Untuk korban terdampak tetap semangat. Bantuan yang kami berikan memang tidak seberapa, namun kami berharap ini bisa meringankan," ujarnya.
"Nanti kita akan bahas bersama dinas terkait untuk mencari solusi. Karena kita tidak ingin kejadian terulang," ujarnya
Li Claudia mengatakan dari pendataan pihaknya, terdapat 16 rumah di Tiban Koperasi yang berada di bawah bukit yang longsor. Ia menyebut dirinya telah menyiapkan beberapa skema untuk para warga.
"Ada 16 rumah, warga yang punya rumah harus kerja sama bersama kami cari solusi. Apakah harus pindah keluar atau seperti apa. Ini harus dibahas," ujarnya.
Selain mengunjungi Tiban Koperasi, mereka juga mengunjungi sejumlah wilayah lain yang mengalami banjir, termasuk Marina dan Sei Harapan.
(nkm/nkm)