Gubernur Sumut terpilih Bobby Nasution menyebut dirinya akan berkantor di Kepulauan Nias. Sebelum berkantor di sana, pihaknya akan lebih dulu membuat konsep kerja.
"Iya (berkantor di Nias). Ya pasti kita buat dulu konsep kerjanya, jangan kita nanti di sana hanya berkantor duduk di dalam kantor kan enggak mungkin," ungkap Bobby, Kamis (23/1/2025).
"Kita perlu konsep rencana pembangunannya baik dari Toba, Nias, atau Tapsel. Ini nanti kita buat program perencanaannya di sana, biar berkantor di sana, ada program yang kita bawa," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Bobby menyebutkan poin prioritas program saat berkantor di Nias yakni mengeluarkan kawasan tersebut dari status daerah tertinggal.
"Program yang akan kita jadikan unggulan atau prioritas itu ada beberapa poin termasuk mengeluarkan Nias dari daerah tertinggal di Pulau Sumatera, itu akan menjadi prioritas kita," ucapnya.
Dilansir melalui website Pemkab Nias, 4 daerah di Kepulauan Nias ditetapkan sebagai daerah tertinggal tahun 2020-2024. Adapun 4 kabupaten tersebut yakni ada Kabupaten Nias, Kabupaten Nias Selatan, Kabupaten Nias Utara, dan Kabupaten Nias Barat.
Berdasarkan Perpres Pasal 1 menyebutkan daerah tertinggal adalah daerah kabupaten yang wilayah serta masyarakatnya kurang berkembang dibandingkan daerah lain dalam skala nasional berdasarkan kriteria perekonomian masyarakat, sumber daya manusia, sarana dan prasarana, kemampuan keuangan daerah, aksesibilitas, dan karakteristik daerah.
(mjy/mjy)