Kapal wisatawan yang membawa 16 penumpang dihantam ombak dan angin kencang dalam perjalanan pulang dari Pulau Pagang ke dermaga Bungus Teluk Kabung Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Satu orang wisatawan asal Perawang Siak, Riau meninggal dunia.
Kapolsek Bungus Teluk Kabung Padang, AKP Syamsurizal membenarkan insiden tersebut. Ia menyebut, korban saat ini sudah dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas terdekat.
"Telah meninggal seorang perempuan pada hari Minggu, 11 Mei 2025,Pukul 11.30 Wib, berlokasi di Sungai Pisang Kelurahan Teluk Kabung Selatan Kecamatan Bungus Teluk Kabung," katanya Syamsurizal dalam keterangannya yang diterima detikSumut, Minggu (11/5/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengungkapkan korban bernama Rini Hasnita (55) warga Jalan 10 Perawang, Kecamatan Tualang Siak, Riau.
Kapolsek menceritakan, Rini yang merupakan karyawan PT Indah kiat Pulp & Paper itu bersama teman-temannya sedang liburan ke Pulau Pagang menggunakan kapal wisata.
"Ada 16 orang wisatawan dengan rincian 14 laki-laki dewasa dan 2 perempuan dewasa," katanya.
Rencananya seluruh wisatawan akan pulang ke dermaga di Pantai Carlos Bungus. Namun saat dalam perjalanan, hujan deras turun di tengah laut.
"Sewaktu dalam perjalan dari pulau pagang menuju Pantai Carlos, kapal tersebut mengalami kemasukan air dan hantaman ombak yang deras, sehingga kapten kapal berinisiatif membawa seluruh wisatawan ke tepian sungai pisang. Akan tetapi pada saat itu ombak sangat besar dan kapten tidak dapat menyentuh bibir pantai. Kapal terbalik atau tengggelam," jelasnya.
Dari kejadian tersebut 15 orang berhasil selamat. Sementara satu orang meninggal dunia.
Hingga kini pihak keluarga korban belum dapat dihubungi. Hal itu terjadi karena seluruh ponsel wisatawan hilang tenggelam.
Kasus tersebut kini tengah ditangani Polsek Bungus Teluk Kabung.
(mjy/mjy)