Empat orang remaja di Blitar menjadi korban dari ledakan mercon rakitan. Bahkan salah satu dari korban harus kehilangan jarinya.
Selain mengakibatkan luka, ledakan yang terjadi di Desa Sidorejo Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar tersebut juga mengakibatkan kerusakan rumah yang cukup parah.
Polisi telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan memastikan bahwa ledakan tersebut akibat mercon mainan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya benar (ada ledakan mercon), sekitar dini hari tadi di Dusun Kakahrejo Desa Sidorejo, Ponggok. Ada empat korban luka," Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Samsul Anwar saat dikonfirmasi yang dilansir dari detikJatim, Senin (31/3/2025).
Saat terjadinya ledakan mercon rakitan, seketika lampu padam. Ke-4 remaja tersebut terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka bakar untuk mendapat perawatan medis.
Samsul menyebutkan empat korban merupakan remaja usia 14-16 tahun. Yakni, HW (14) anak pemilik rumah, MFFK (16), MN (16) dan AS (13). Keempat remaja itu mengalami luka akibat mercon yang sedang dibuat.
"Korban terluka dan diduga akibat ledakan petasan yang dibuatnya di rumah salah satu korban," terangnya.
Menurutnya, para korban telah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Srengat. Keempat korban mengalami luka bakar, pada bagian muka dan tubuh. Salah satu korban juga kehilangan satu jari tangan.
Samsul menambahkan, polisi akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait peristiwa ledakan mercon rakitan tersebut. Termasuk jumlah bahan baku mercon yang dirakit dan sebagainya.
"Nanti akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut, mohon waktu," tandasnya.
Artikel ini dilansir dari detikjatim dengan judul "Blaar! 4 Remaja di Blitar Terluka Terkena Ledakan Mercon Rakitan"
(bpa/bpa)