
Pembunuhan Bos Travel Pasuruan Direkonstruksi
Polres Pasuruan Kota melakukan rekonstruksi kasus pembunuhan bos travel dengan 29 adegan. Tersangka mengaku cemburu, namun istri membantah dugaan selingkuh.
Polres Pasuruan Kota melakukan rekonstruksi kasus pembunuhan bos travel dengan 29 adegan. Tersangka mengaku cemburu, namun istri membantah dugaan selingkuh.
Samsul Arifin (38) tak kuasa menahan amarahnya mencurigai istrinya selingkuh dengan tetangganya, Tulus Widianto (41). Samsul akhirnya menghabisi nyawa Tulus.
Tragedi di Pasuruan: Samsul Arifin membunuh tetangganya, Tulus Widianto, karena cemburu. Pelaku ditangkap setelah melarikan diri. Empat luka tusuk fatal.
Tragedi terjadi di Dusun Jelak, Kelurahan Blandongan, Bugul Kidul, Kota Pasuruan. Seorang bos travel, Tulus Widianto ditusuk hingga tewas oleh tetangga sendiri.
Samsul Arifin (38) tersangka pembunuhan bos travel, Tulus Widianto (41), merupakan residivis. Ia tercatat dua kali masuk keluar penjara.
Samsul Arifin (38) ditetapkan jadi tersangka pembunuhan bos travel tetangganya, Tulus Widianto (41). Pembunuhan dilatarbelakangi cemburu buta.
Tulus Widianto, bos travel di Pasuruan, tewas ditusuk tetangganya, Samsul Arifin. Korban dikenal baik dan memiliki banyak usaha. Pelaku masih diperiksa.
Tulus Widianto dibunuh tetangganya Samsul Arifin dengan tusukan pisau dapur berkali-kali. Setelah membunuh korban, Samsul ditangkap warga saat berupaya kabur.
Samsul Arifin ditangkap setelah menusuk tetangganya, Tulus Widianto, hingga tewas di Pasuruan. Pelaku kabur namun tertangkap warga saat terjatuh.