
3 Fakta Spanduk 'Makassar Tidak Tunduk Pada Raja Jawa'
Muncul spanduk bertulis 'Makassar Tidak Tunduk Pada Raja Jawa' di Fly Over, Jalan AP Pettarani, Makassar. Spanduk tersebut kini telah diturunkan.
Muncul spanduk bertulis 'Makassar Tidak Tunduk Pada Raja Jawa' di Fly Over, Jalan AP Pettarani, Makassar. Spanduk tersebut kini telah diturunkan.
Satpol PP Makassar mengonfirmasi penurunan spanduk 'Makassar Tidak Tunduk Pada Raja Jawa' di Fly Over. Spanduk itu terkait protes atas putusan MK.
Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia memicu kontroversi dengan sebutan 'Raja Jawa'. Spanduk penolakan terhadap 'Raja Jawa' muncul di Medan.
Sebuah spanduk bertuliskan 'Makassar Tidak Tunduk Pada Raja Jawa' muncul terpasang di fly over, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Sebagai pemimpin Kerajaan Mataram, Amangkurat 1 menyimpan kisah yang penuh dengan kontroversi. Berikut biografi Amangkurat 1 sebagai seorang 'Raja Jawa'.
Spanduk kritik pemerintahan Presiden Joko Widodo tersebar di Kota Medan. Tercatat, ada 10 titik yang dipasang pada pagi hari ini.
Spanduk 'Lawan Raja Yang Zholim' muncul di Medan, namun sebagian sudah dicabut. Satpol PP mengaku tidak tahu tentang pencabutan tersebut.
Bahlil Lahadalia menyinggung soal 'Raja Jawa' dalam pidatonya sebagai Ketum Golkar. Mega menanggapi dengan mengaku ingin berkenalan juga.
Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia menyebut 'Raja Jawa' di Munas, yang kemudian direspon Megawati. Istana memilih tidak berspekulasi tentang sosok tersebut.