Seorang pemotor, Gusti Made Edi Armaya Putra (24), tewas akibat kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Jalan Singaraja-Gerokgak Kilometer (Km) 20,5, Buleleng, Bali, Senin (7/4/2025). Warga Desa Banjarasem, Kecamatan Seririt, itu mengembuskan napas terakhir saat dirawat di Rumah Sakit Umum (RSU) Shanti Graha, Seririt.
"Korban mengalami lebam pada telinga kanan (dan) sakit pada dada, dibawa ke RS Shanti Graha, meninggal dalam perawatan," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Buleleng, AKP Gede Darma Diatmika, Senin (7/4/2025).
Darma menjelaskan kronologi insiden yang menewaskan Putra. Kecelakaan tersebut berawal dari pikap berpelat DK 7978 UA yang dikemudikan Gede Maya (57) datang dari arah selatan di Jalan Singaraja-Gerokgak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Truk tersebut kemudian berbelok ke arah timur. Pada saat bersamaan, Putra datang mengendarai motor berpelat DL 2113 FAM dari arah barat ke timur. Keduanya tidak bisa menghindar dan berujung saling bertabrakan.
Akibat insiden tersebut, Putra tewas karena mengalami sejumlah luka. Ia dinyatakan meninggal dunia dalam perawatan di RSU Shanti Graha, Seririt. Sementara sopir pikap selamat.
"Diduga karena kurang hati-hatinya pengemudi saat hendak berbelok, terjadi benturan antara sepeda motor dengan mobil pikap tersebut," jelas Darma.
(hsa/hsa)