Suasana Tempat Pemakaman Umum (TPU) Rancacili yang berada di Kelurahan Cipamokolan, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung ramai dikunjungi warga yang hendak berziarah kubur. Keramaian di TPU ini sudah terjadi sepekan menjelang Bulan Suci Ramadan 1446 H.
Pantauan detikJabar, Jumat (28/2/2025) antrean kendaraan roda dua dan roda empat terlihat di sempadan Sungai Cipamokolan. Warga harus sabar mengantre karena kendaraan yang keluar masuk dari TPU Cipamokolan cukup banyak, terlebih jalan di kawasan tersebut cukup sempit.
Seperti yang dilakukan oleh Naning (52) bersama keluarganya. Kedatangan dia, bersama suami, anak dan cucunya untuk berziarah ke makam orang tua dan saudara-saudaranya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kebetulan ibu dan bapak dimakamkan di sini, hari ini kan Jumat terakhir menjelang puasa, kami sudah biasa sebelum dan sesudah puasa ziarah dulu ke makam keluarga," ujar warga Cimahi itu.
Naning mengaku jika dia merupakan warga asli Cipamokolan, namun saat ini tinggal bersama suaminya di daerah Cihanjuang. "Ya ini sudah menjadi kebiasaan kami, selain ke keluarga saya, ke keluarga suami juga sama kita berziarah," ujar Naning.
Hal serupa juga dilakukan Kusnedi (27). Warga Derwati, Kota Bandung ini mengaku kedatangannya ke TPU Rancacili untuk berziarah ke makam orang tua.
"Ya ziarah ke orang tua, kalau besok sudah puasa, semoga diberi banyak keberkahan," ujar Kusnedi.
"Sudah biasa, tiap tahun juga, mau sebelum puasa atau pas lebaran, penghormatan saya buat orang tua ya intinya," tambah Kusnedi.
Raup Berkah dengan Berjualan Bunga
Ramainya TPU Rancacili jadi berkah tersendiri bagi Eulis Sarifah (48). Lapak bung milik Eulis cukup ramai, banyak warga yang membeli bunga untuk ditaburkan di makam keluarganya. Eulis yang merupakan warga setempat mengaku, jika kunjungan warga ke TPU Rancacili cukup ramai sepekan terakhir ini.
"Alhamdullilah ramai, sejak dari Hari Minggu saya jualan," ujar Eulis.
![]() |
Di lapaknya, Eulis menjual bunga tabur dan bunga tangkai. Bunga tabur dijual Rp10 ribu per bungkusnya dan bunga tangkai juga dijual Rp10 ribu per tangkai nya. Adapun jenis bunga yang dijual beragam dari mulai bunga mawar hingga sedap malam.
"Hari Minggu itu ramai, sudah kaya lebaran," tambahnya.
Eulis mengaku berjualan bunga di TPU Rancacili sudah lama, dia berjualan bunga dibantu sang suami yang berprofesi sebagai penggali kubur di TPU tersebut. Pada momen sebelum puasa seperti saat ini, Elis mengaku meraup untung dari berjualan bunga.
"Kalau ramai dapat Rp1 juta bahkan Rp2 juta, hari biasa jarang jualan. Bunga beli di kawasan Jalan Otista Bandung," pungkasnya.
(wip/dir)