·ÉËÙÖ±²¥

Perjuangan Keras Wisatawan Menembus Padatnya Jalur Ciwidey

Perjuangan Keras Wisatawan Menembus Padatnya Jalur Ciwidey

Yuga Hassani - detikJabar
Senin, 27 Jan 2025 16:16 WIB
Kemacetan di jalur menuju Ciwidey, Kabupaten Bandung.
Kemacetan di jalur menuju Ciwidey, Kabupaten Bandung. (Foto: Yuga Hassani/detikJabar)
Bandung -

Kendaraan yang mengarah ke jalur Ciwidey, Kabupaten Bandung, mengalami kepadatan oleh wisatawan yang merayakan libur panjang Isra Mi'raj dan Imlek. Polisi terus melakukan pengaturan lalin untuk mengurai kepadatan.

Kepadatan tersebut terjadi di Pertigaan Sadu, Soreang, Kabupaten Bandung, Senin (27/1/2025). Terlihat beberapa kendaraan roda empat yang mayoritas berasal dari Jakrata dan sekitarnya serta Bandung Raya melintas kawasan tersebut.

Nampak kendaraan roda empat harus rela mengantre untuk melintas di kawasan tersebut. Kendaraan dari arah Alun-alun Soreang tidak bisa lurus langsung ke arah Ciwidey. Kendaraan harus diarahkan untuk putar balik ke kiri arah jalan lingkar baru Sadu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah seorang pengendara asal Depok, Dika (34) mengatakan, telah menempuh perjalanan dari Depok sejak tiga jam yang lalu. Kemudian setelah itu mengalami kemacetan di Exit Tol Soroja dan Pertigaan Sadu Soreang.

"Dari Depok perjalanan udah sekitar tiga jam yang lalu. Nah keluar exit Tol Soroja sekitar setengah jam yang lalu dan ini udah macet banget," ujar Dika kepada detikJabar, Senin (27/1/2025).

ADVERTISEMENT

Pihaknya menjelaskan telah mengalami kepadatan selama setengah jam. Setelah itu memutuskan istirahat terlebih dahulu.

"Sudah stuck setengah jam, kita putuskan istirahat dulu. Soalnya bawa anak kecil juga, kasihan," katanya.

Dika mengaku akan mengunjungi objek wisata di Ciwidey. Ia ingin keluarganya menikmati momentum liburan. "Tujuan ke perkebunan stroberi di Ciwidey. Jadi saya emang sengaja pergi dari Depok sekarang," jelasnya.

Sementara itu, pengendara asal Bekasi, Rangga (42) mengungkapkan, saat ini sengaja ingin mengunjungi objek wisata di Ciwidey. "Kami dari Bekasi tujuan ke Curug Tilu Ciwidey," kata Rangga, kepada detikJabar.

Rangga mengaku telah berlibur di Kota Bandung sejak Minggu (26/1/2025). Belum cukup, ia melanjutkan liburannya dengan melakukan perjalanan menuju ke Ciwidey.

"Saya udah di Kota Bandung dari kemarin. Sudah nginep satu hari. Sekarang ini berangkat dari Kota Bandung. Perjalanan dari Kota Bandung sekitar setengah jam. Di sini udah macet sekitar 15 menit yang lalu. Baru kejebak di sini aja," kata Rangga.

Kemacetan di jalur menuju Ciwidey, Kabupaten Bandung.Kemacetan di jalur menuju Ciwidey, Kabupaten Bandung. (Foto: Yuga Hassani/detikJabar)

Siasat Polisi Atasi Kemacetan

Kapolresta Bandung Kombes Aldi Subartono mengatakan, jalur Ciwidey kerap menjadi destinasi wisata bagi masyarakat. Sehingga jalur tersebut kerap mengalami kepadatan. Antisipasi pun dilakukan.

"Kami telah mengantisipasi jalur, khususnya yang objek wisata Pangalengan dan Ciwidey. Kemudian kita tahu ini weekend panjang tempat wisata menjadi tujuan masyarakat untuk berlibur," ujar Aldi, di Mapolresta Bandung, Soreang, Senin (27/1/2025).

Pihaknya menjelaskan jika jalur Ciwidey mengalami kepadatan, polisi telah menyiapkan skema atau cara bertindak (CB). Salah satu upayanya adalah dengan melakukan one way sepenggal.

"One way sepenggal ini untuk dapat mengurai. Jadi one way sepenggal ini sifatnya bergantian. Jadi tergantung ketika yang akan turun itu padat, maka di bawah kita tahan, turunkan dulu dari atas. Terus sebaliknya jika di bawah padat, d iatas kita tahan, maka kita tarik dulu yang di bawah ke atas," katanya.

Aldi mengungkapkan puncak arus liburan tersebut terjadi pada Sabtu (25/1/2025). Bahkan menurutnya kenaikan kendaraan membuat jalur tersebut mengalami kepadatan.

"Sejauh ini udah ada peningkatan kendaraan sekitar 30 persen lebih. Kalau menurut prediksi puncaknya itu justru kemarin pas malam minggu," katanya.

Menurutnya pada puncak kepadatan polisi sempat melakukan cara bertindak (CB) one way sepenggal. Sehingga arus lalin langsung mengalami penguraian.

"Kemarin hari pertama weekend itu kita laksanakan sebanyak 5 kali ini. kalau hari ini masih akan dipenuhi kendaraan, tapi sepertinya dari laporan yang ada ini lebih sedikit menurun dibanding kemarin," jelasnya.

Aldi menambahkan saat ini telah menempatkan 103 personel di jalur menuju tempat wisata. "Kami Polresta Bandung menggelar personil sepanjang jalur. Sehingga masyarakat nantinya apabila menemukan kemacetan, atau kepadatan, setidaknya ada kenyamanan ketika ada anggota," kata Aldi.

"Termasuk kami persilakan untuk dapat menghubungi 110 outline call center Polri atau lapor ke WA Kapolresta Bandung di nomor 0822-1115-9110. Kami akan respons dan kami akan hadir di lapangan secara langsung," pungkasnya.

(orb/orb)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
detikOto
detikHealth
Sepakbola
detikInet
detikFood
detikFinance
Wolipop
Sepakbola

Hide Ads