Salah satu ibadah yang dianjurkan pada bulan rajab adalah melaksanakan puasa sunnah. Namanya adalah puasa Rajab, sesuai dengan nama bulan hijriah ketujuh ini. Mari pahami bacaan niat puasa rajab lengkap dengan tata caranya.
Bulan Rajab sendiri termasuk salah satu bulan haram yang dimuliakan oleh Allah, sesuai firman-Nya pada surat At-Taubah ayat 36:
اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌۗ ذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِيْنَ كَاۤفَّةً كَمَا يُقَاتِلُوْنَكُمْ كَاۤفَّةًۗ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya:
"Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan,326) (sebagaimana) ketetapan Allah (di Lauh Mahfuz) pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. (QS At-Taubah: 36).
Lalu bagaimanakah tata cara pelaksanaan puasa sunnah di bulan Rajab? Mari simak penjelasan di bawah ini.
Jadwal Puasa Rajab 2024
Mengutip kalender Hijriah 1445 H/2024 M yang diterbitkan oleh Kemenag RI, 1 Rajab tahun ini jatuh pada Sabtu, 13 Januari 2024. Artinya, umat Islam dapat menunaikan puasa Rajab mulai besok.
Bacaan Niat Puasa Rajab
Berikut ini adalah bacaan niat puasa Rajab yang detikJateng kutip dari buku Dahsyatnya Puasa Wajib & Sunah Rekomendasi Rasulullah karya Amirulloh Syarbini dan Sumantri Jamhari (2012).
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبٌ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma shahri Rajabin sunnatan lillahi ta'ala.
Artinya:
"Saya niat puasa bulan Rajab, sunnah karena Allah ta'ala."
Tata Cara Puasa Rajab
Dikutip dari laman NU Online, pelaksanaan puasa Rajab sebaiknya dilakukan hanya dalam beberapa hari, tidak boleh selama satu bulan penuh. Beberapa sahabat Nabi tidak merekomendasikan puasa Rajab selama satu bulan penuh karena dianggap mirip dengan puasa bulan Ramadhan.
Sebaiknya laksanakan puasa Rajab pada hari-hari utama seperti tanggal 13, 14, dan 15 (ayyâmul bidh), hari Senin, Kamis, serta Jumat. Hal ini diungkapkan oleh al-Ghazali dalam Ihyâ 'Ulumiddîn (juz 3, h. 432).
Untuk pelaksanaannya, detikers bisa memulai dengan membaca niat di malam hari, makan sahur, dan mulai berpuasa dari subuh hingga maghrib.
Keutamaan Puasa Rajab
Dikutip dari laman resmi Kementerian Agama RI Provinsi DKI Jakarta, berpuasa di bulan Rajab merupakan ibadah yang sangat dianjurkan untuk umat Islam.
Dalam Hadits Riwayat Muslim disebutkan bahwa Rasulullah bersabda, "Seutama-utamanya puasa setelah Puasa Ramadhan ialah puasa di Bulan Harom".
Riwayat At Tabarani dari Syaid bin Rasyid menyebutkan bahwa "Barangsiapa yang berpuasa sehari di Bulan Rajab laksana berpuasa setahun. Apabila berpuasa tujuh hari maka ditutupkan darinya pintu neraka jahanam. Barangsiapa berpuasa delapan hari maka dibukakan delapan pintu surga dan Allah mengabulkan semua permohonannya".
Itulah penjelasan lengkap mengenai ibadah puasa Rajab lengkap, mulai dari bacaan niat, tata cara, serta keutamaannya. Semoga bermanfaat!
(par/apl)