Umat Islam sangat dianjurkan untuk mengerjakan puasa sunnah enam hari di bulan Syawal. Sebagian dari pelaksanaan puasa tersebut bertepatan dengan hari Senin dan Kamis. Lalu bagaimana hukum puasa Syawal sekaligus Senin Kamis?
Tuntunan mengerjakan puasa sunnah selama enam hari di bulan Syawal disampaikan oleh Rasulullah di dalam sebuah hadits berikut.
ู ููู ุตูุงู ู ุฑูู ูุถูุงูู ุซูู ูู ุฃูุชูุจูุนููู ุณูุฑููุง ู ููู ุดููููุงูู ููุงูู ููุตูููุงู ู ุงูุฏููููุฑู
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya: "Barang siapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa 6 hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh." (HR Muslim)
Sementara menjalankan puasa Senin Kamis juga termasuk di dalam sunnah, tuntunannya terdapat di dalam hadits berikut.
ููุงูู ุงููููุจูููู ๏ทบ ููุชูุญูุฑููู ุตูููู ู ุงูุงูุซููููููู ููุงููุฎูู ููุณู
Artinya: "Nabi SAW selalu menjaga puasa Senin dan Kamis." (HR Tirmidzi dan Ahmad)
Hukum Puasa Syawal Sekaligus Senin Kamis
Dikutip dari buku Risalah Puasa oleh Sultan Abdillah, puasa Syawal adalah sunnah yang sangat dianjurkan setelah menunaikan puasa wajib Ramadhan. Namun, jika seseorang ingin menggabungkannya dengan puasa sunnah lainnya, seperti puasa Senin Kamis, maka itu juga diperbolehkan. Dalam Islam, ibadah tidak selalu harus dilakukan secara terpisah, tetapi bisa digabungkan asalkan niatnya jelas.
Seperti yang disebutkan oleh Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin, jika seseorang melakukan puasa 6 hari di bulan Syawal dan bertepatan dengan puasa Senin atau Kamis, maka niat puasa Syawal juga akan mendapatkan pahala puasa Senin atau Kamis, begitu pula sebaliknya.
Hal ini sesuai dengan prinsip yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW, bahwa "Sesungguhnya setiap amal tergantung pada niat, dan setiap orang akan mendapatkan pahala yang ia niatkan." (HR Bukhari dan Muslim)
Niat Puasa Syawal
Berikut ini adalah bacaan niat puasa Syawal yang dikutip dari buku Pintar Ibadah oleh Ust H Fatkhur Rahman.
ููููููุชู ุตููู
ู ุบูุฏู ู
ููู ููููู
ู ุดููููุงุฏู ุณูููุฉู ููููููู ุชูุนูุงููู
Nawaitu shauma ghadin min yaumi syawwaalin sunnatan lillaahi ta'aalaa.
Artinya:
"Aku berniat puasa besok pagi pada bulan syawal, sunat karena Allah Ta'ala."
Niat Puasa Senin Kamis
Dikutip dari laman resmi NU, berikut adalah bacaan niat puasa Senin:
ููููููุชู ุตูููู ู ููฐุฐูุง ุงูููููู ู ุนููู ุฃูุฏูุงุกู ุณููููุฉู ููููู ู ุงููุงุซููููููู ูููููฐูู ุชูุนูุงููู
Nawaitu shauma hadzal yaumi 'an ada'i sunnati yaumil itsnaini lillahi ta'ala.
Artinya: "Aku berniat puasa sunnah hari Senin ini karena Allah ta'ala."
Sementara itu, niat puasa Kamis bisa detikers simak di bawah ini:
ููููููุชู ุตูููู ู ููฐุฐูุง ุงูููููู ู ุนููู ุฃูุฏูุงุกู ุณููููุฉู ููููู ู ุงูุฎูู ูููุณู ูููููฐูู ุชูุนูุงููู
Nawaitu shauma hadzal yaumi 'an ada'i sunnati yaumil khamรฎsi lillahi ta'ala.
Artinya: "Aku berniat puasa sunnah hari Kamis ini karena Allah ta'ala."
Demikian penjelasan mengenai hukum puasa Syawal sekaligus Senin Kamis. Keduanya boleh dilakukan secara bersamaan. Semoga bermanfaat!
(par/dil)