Jadwal Puasa Sunah Agustus 2024 Sesuai Anjuran Nabi

breakfast time concept with alarm clock plate, fork, knife, spoon, — Ilustrasi puasa sunah. Foto: Getty Images/Kseniya Ovchinnikova

Daftar Isi

Puasa Sunah Agustus 2024

1. Puasa Senin-Kamis

a. Keutamaan Puasa Senin-Kamis

b. Niat Puasa Senin-Kamis

2. Puasa Ayyamul Bidh

a. Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh

b. Niat Puasa Ayyamul Bidh

Jadwal Puasa Sunah Agustus 2024

Surabaya -

Puasa sunah merupakan ibadah tambahan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Selain puasa wajib Ramadan, terdapat beberapa puasa sunah yang dapat dilaksanakan sepanjang tahun, termasuk di bulan Agustus 2024 sesuai anjuran Nabi Muhammad SAW.

Muslim yang melakukan puasa sunah akan mendapatkan pahala dan bisa semakin mendekatkan diri dengan Allah SWT. Meski banyak keutamaannya, jika seseorang tidak melakukannya, juga tidak akan mendapatkan dosa.

Puasa Sunah Agustus 2024

Puasa sunah tidak hanya dikerjakan pada bulan-bulan mulia. Setiap bulan ada puasa sunah yang bisa dikerjakan muslim. Untuk mendapatkan pahala baik, yuk simak jadwal puasa sunah bulan Agustus 2024.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Puasa Senin-Kamis

Puasa Senin-Kamis merupakan puasa sunah yang paling umum dikerjakan setiap minggu. Pasalnya, waktu pelaksanaannya bisa dikerjakan kapan pun setiap hari Senin dan Kamis.

Berikut sejumlah keutamaan puasa Senin-Kamis yang membuatnya sangat dianjurkan dikerjakan. Lengkap juga dengan bacaan niat puasa Senin dan Kamis.

a. Keutamaan Puasa Senin-Kamis

Melansir dari NU Online, puasa hari Senin dan Kamis memiliki sejumlah keutamaan. Adapun keutamaan puasa Senin dan Kamis adalah sebagai berikut.

Puasa yang selalu dilakukan Rasulullah SAW. Disampaikan Siti 'Aisyah radhiyallu 'anha, bahwasanya Nabi SAW senantiasa puasa di hari Senin dan Kamis. "Nabi SAW selalu menjaga puasa Senin dan Kamis," (HR Tirmidzi dan Ahmad).
Hari di mana amal manusia akan disetorkan. Menjalankan sunah berpuasa pada hari Senin dan Kamis menjadi suatu amal kebaikan, jika amal seorang muslim dilaporkan dalam keadaan berpuasa. Rasulullah SAW bersabda, "Amal perbuatan manusia akan disampaikan setiap hari Kamis dan Senin. Maka, aku ingin amalku diserahkan saat aku berpuasa," (HR Tirmidzi).
Pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Hal ini sebagaimana disabdakan Rasulullah SAW. "Sesungguhnya pintu-pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Semua dosa hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu akan diampuni, kecuali bagi orang yang antara dia dan saudaranya terdapat kebencian dan perpecahan," (HR Muslim, No 4652).
Khusus hari Senin, merupakan hari lahir sekaligus hari wafat Rasulullah SAW. Saat ditanya alasan di balik berpuasa di hari tersebut, Nabi SAW menjawab bahwa hari itu merupakan waktu kelahirannya dan saat kali pertama menerima wahyu.

b. Niat Puasa Senin-Kamis

Puasa Senin-Kamis dilaksanakan sebagaimana puasa pada umumnya. Seseorang harus berniat pada malam hari, sejak terbenamnya matahari sampai terbit fajar. Adapun lafal niatnya sebagai berikut.

Lafal Niat Puasa Senin

賳賻賵賻賷賿鬲購氐賻賵賿賲賻賷賻賵賿賲賽丕賱賽丕孬賿賳賻賷賿賳賽賱賽賱賾侔賴賽鬲賻毓賻丕賱賻賶

Latin: Nawaitu shauma yaumil itsnaini lill芒hi ta'芒l芒.

Artinya: Aku berniat puasa sunah hari Senin karena Allah ta'芒l芒.

Lafal Niat Puasa Kamis

賳賻賵賻賷賿鬲購氐賻賵賿賲賻賷賻賵賿賲賽丕賱禺賻賲賽賷賿爻賽賱賽賱賾侔賴賽鬲賻毓賻丕賱賻賶

Latin: Nawaitu shauma yaumil kham卯si lill芒hi ta'芒l芒.

Artinya: Aku berniat puasa sunah hari Kamis karena Allah ta'芒l芒.

2. Puasa Ayyamul Bidh

Selain puasa Senin dan Kamis, puasa sunah yang dapat dilaksanakan muslim setiap bulan adalah puasa Ayyamul Bidh. Ayyamul Bidh memiliki arti hari-hari cerah, yaitu hari yang malamnya disinari bulan purnama. Hari-hari tersebut jatuh pada tanggal 13, 14, dan 15 di setiap bulan Hijriah.

Berdasarkan hadis yang diriwayatkan Ibnu Abbas, puasa Ayyamul Bidh dihukumi sunah muakkad, sebuah amalan yang sangat dianjurkan.

"Diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA, ia berkata: 'Rasulullah SAW sering tidak makan (berpuasa) pada hari-hari yang malamnya cerah (Ayyamul Bidh) baik di rumah maupun dalam bepergian'," (HR an-Nasa'i dengan sanad hasan).

a. Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh

Puasa ini memiliki sejumlah keutamaan. Puasa Ayyamul Bidh memiliki keutamaan yang luar biasa, yakni seperti puasa sepanjang tahun bagi yang dapat melaksanakannya selama tiga hari. Hal tersebut sebagaimana dalam hadis yang diriwayatkan Abudzar RA.

"Disebutkannya, Nabi Muhammad SAW. bersabda: 'Siapa saja yang berpuasa tiga hari dari setiap bulan, maka puasa tersebut seperti puasa sepanjang tahun. Kemudian Allah menurunkan ayat dalam kitabnya yang mulia karena membenarkan hal tersebut: 'Siapa saja yang datang dengan kebaikan, maka baginya pahala 10 kali lipatnya' [QS al-An'am: 160]. Satu hari sama dengan 10 hari'," (HR Ibnu Majah dan at-Tirmidzi. Ia berkata: "Hadis ini hasan." Ibnu Majah juga menilainya sebagai hadis sahih dari jalur riwayat Abu Hurairah ra)," (I'芒natut Th芒lib卯n Juz II).

b. Niat Puasa Ayyamul Bidh

Niat puasa Ayyamul Bidh sebaiknya dilafalkan pada malam hari sebelum memulai puasa, atau paling lambat sebelum terbit fajar. Niat ini bisa diucapkan dalam hati maupun lisan. Berikut adalah lafaz niat puasa Ayyamul Bidh.

賳賻賵賻賷賿鬲購氐賻賵賿賲賻兀賻賷賾賻丕賲賽丕賱賿亘賽賷賿囟賽賱賽賱賾侔賴賽鬲賻毓賻丕賱賻賶

Latin: Nawaitu shauma ayy芒mil b卯dl lil芒hi ta'芒l芒.

Artinya: Saya niat puasa Ayyamul Bidl (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta'芒l芒.