·ÉËÙÖ±²¥

Rieke Diah Pitaloka Datangi Kejati Jatim Kawal Kasasi Ronald Tannur

Rieke Diah Pitaloka Datangi Kejati Jatim Kawal Kasasi Ronald Tannur

Praditya Fauzi Rahman - detikJatim
Senin, 05 Agu 2024 12:59 WIB
Rieke Diah Pitaloka mendatangi Kejati Jatim
Rieke Diah Pitaloka mendatangi Kejati Jatim (Foto: Praditya Fauzi Rahman/detikJatim)
Surabaya -

Anggota DPR RI Rieke Diah Pitaloka mendatangi Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim. Tujuan kedatangannya ini untuk mengawal kasus pembunuhan Dini Sera Afrianti. Rieke mengawal kasasi pada vonis bebas Gregorius Ronald Tannur, pelaku pembunuh Dini.

"Kenapa saya datang ke sini karena ini bagian dari pengawalan kami, aliansi #JusticeforDiniSera untuk komitmen kami, ini bukan sekedar untuk rame udah selesai," kata Rieke di Kejati Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya, Senin (5/8/2024).

Rieke berjanji akan terus mengawal kasus ini hingga putusan MA keluar. Ia ingin Ronald Tannur bertanggung jawab perbuatannya menghilangkan nyawa Dini. Sebab, bukti-bukti yang diserahkan jaksa sudah kuat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena kalau sampai dari proses kasasi ini, lalu kemudian segala hasil analisis yang dimiliki kejaksaan itu sudah kuat, sebetulnya dibantu CCTV dibantu visum et repertum, lalu kemudian nanti putusan kasasi dan kemudian sekarang Komisi Yudisial sudah turun membentuk tim. Saya dengar kabarnya akan ke Surabaya untuk menyelidiki tiga orang hakim," beber Rieke.

"Kemudian Mahkamah Agung sudah dilaporkan dan berjanji akan juga merespons, melakukan pengawasan," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Menurut Rieke, kasus ini bukan cuma soal Ronald divonis bebas, namun juga berarti tentang penegakan hukum di Indonesia yang banyak disorot.

"Karena ini bukan hanya sekadar terdakwa yang bernama Gregorius Ronald Tannur, tapi ini adalah tentang hakim di pengadilan, juga jaksa dan semuanya, kita sedang berupaya untuk melakukan penguatan terhadap sistem hukum yang progresif," tegasnya.

Sebelumnya, Rieke sendiri mengaku muak setelah mengetahui kabar vonis bebas tersebut. "Masyarakat Indonesia di manapun berada. Ada berita membuat saya sebenarnya muak banget. Feelingku, indikasi kuat ada sesuatu yang janggal, nggak bener," katanya dalam video vlog yang diunggah di akun TikTok-nya, @riekediahp_official.

Rieke yang merupakan Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) pun mendesak Komisi Yudisial (KY) dan institusi lain yang mengawasi kinerja hakim untuk mengusut tuntas vonis bebas Ronald Tannur yang menurutnya janggal.

Seperti diketahui, Ketua Majelis Hakim Erintuah Damanik yang menangani Perkara dugaan pembunuhan Dini Sera Afrianti telah memutuskan vonis bebas untuk terdakwa Gregorius Ronald Tannur, anak mantan Anggota DPR RI dari Fraksi PKB Edward Tannur.

Ada dua pertimbangan utama yang membuat Hakim Damanik memutuskan membebaskan terdakwa dari segala dakwaan yang disampaikan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam kasus ini.

Pertama, Hakim Damanik menyimpulkan berdasarkan fakta-fakta persidangan, bukti-bukti yang telah disampaikan JPU, juga keterangan dari sejumlah saksi dan saksi ahil, tidak ada satu pun yang melihat bagaimana Dini meninggal.

Selanjutnya, Damanik juga menilai bahwa kematian Dini bukan akibat penganiayaan yang dilakukan oleh terdakwa, melainkan karena alkohol yang ditemukan di organ dalam tubuh korban Dini.

Atas 2 pertimbangan tersebut Damanik memutuskan vonis bebas sepenuhnya bagi Ronald Tannur, meminta hak-hak terdakwa dikembalikan, bahkan membebankan seluruh biaya persidangan kepada negara.




(pfr/hil)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
detikFood
Sepakbola
detikHot
detikHealth
detikFinance
Sepakbola
detikOto
detikNews

Hide Ads