Sebanyak 260 Calon Jemaah Haji (JCH) asal Gresik dilepas Wakil Bupati dr. Asluchul Alif di Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos). Jemaah yang tergabung di Kloter 14 dan Kloter 15 itu akan singgah di Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES) sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci.
Wabup Alif mengucapkan selamat kepada seluruh jemaah yang berangkat menunaikan rukun Islam kelima tersebut. Ia menyebut, kesempatan berhaji merupakan nikmat dan anugerah luar biasa karena menjadi tamu Allah.
"Manfaatkan lah kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Jaga lisan dan perilaku, bersihkan hati dan jiwa, niatkan sepenuhnya untuk beribadah. Banyak-banyak bersyukur dan jaga kesehatan," ujar Alif dalam sambutannya, Senin (5/5/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alif melanjutkan, berangkat ke Tanah Suci bukan sekada untuk menunaikan ibadah. Tetapi juga membawa nama baik daerah dan bangsa. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya menjaga etika, menaati peraturan, serta melaksanakan seluruh rangkaian ibadah secara tertib dan khusyuk.
"Saya berharap seluruh jemaah asal Kabupaten Gresik kembali ke tanah air dalam keadaan sehat walafiat serta meraih predikat haji yang mabrur. Lebih dari itu, semoga para jemaah dapat menjadi suri teladan dalam pelaksanaan ibadah bagi jemaah dari daerah lain," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Gresik Pardi menerangkan bahwa total JCH yang berangkat ke Tanah Suci tahun ini sebanyak 2112 orang lunas, mutasi masuk 138 orang, mutasi keluar 133 orang, PHD 14 orang, pembina ibadah 6 orang, ketua kloter 5 orang sehingga total 2.139 jemaah.
Para jemaah ini tergabung dalam beberapa kelompok terbang (kloter) Embarkasi Surabaya, yakni gelombang pertama (Kloter 4, 10, 14, 15, dan 21) serta gelombang kedua (Kloter 73 dan 95).
(dpe/abq)