·ÉËÙÖ±²¥

Hindari Bus Sugeng Rahayu Ngeblong, Pikap Nyemplung Sawah di Wates

Hindari Bus Sugeng Rahayu Ngeblong, Pikap Nyemplung Sawah di Wates

Jalu Rahman Dewantara - detikJogja
Rabu, 25 Sep 2024 12:29 WIB
Kondisi mobil pikap yang ringsek usai nyemplung sawah di Wates, Kulon Progo, Rabu (25/9/2024).
Kondisi mobil pikap yang ringsek usai nyemplung sawah di Wates, Kulon Progo, Rabu (25/9/2024). (Foto: Jalu Rahman Dewantara/detikJogja)
Kulon Progo -

SAtu unit mobil pikap nyemplung di area persawahan Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Insiden dipicu aksi Bus Sugeng Rahayu yang tengah ngeblong atau melaju di jalur berlawanan.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Nasional Wates-Purworejo, Kalurahan Sogan, Kapanewon Wates, Kulon Progo pada pukul 09.30 WIB.

"Busnya Sugeng Rahayu, awalnya busnya itu dari arah barat, dengan kecepatan tinggi, terus mau nyalip sampai makan jalan yang lawan. Nah yang dari arah lawan (mobil pikap) langsung banting kiri, jadinya masuk ke sawah loncat keluar jalur," ucap salah satu saksi mata Dono Saputro, saat ditemui di lokasi Rabu (25/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun kondisi mobil pikap rusak parah usai keluar jalur dan nyemplung di persawahan sekitar lokasi kejadian.

"Untuk korban (sopir pikap) sudah dievakuasi ke rumah sakit. Informasi terakhir mengalami luka ringan," ungkap Kanit Gakkum Satlantas Polres Kulon Progo, Ipda Tanto Kurniawan.

ADVERTISEMENT

Tanto menerangkan kejadian bermula saat mobil pikap sedang dalam perjalanan dari Jogja menuju arah Purworejo, atau timur ke barat. Sesampainya di lokasi kejadian, mobil ini banting setir keluar jalur lantaran dari arah berlawanan ada Bus Sugeng Rahayu yang memakan jalur lawan.

"Kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah kendaraan pikap yang melaju dari arah timur ke barat, dari arah berlawan terdapat bus yang melintas, yang melambung melewati batas sehingga kendaraan pikap berusaha minggir ke ke kiri," terangnya.

Nahas, mobil pikap tersebut justru keluar jalur hingga terbang, dan nyemplung di area persawahan. "Karena sudah tidak ada ruang, pikap ini banting ke kiri, dan kemudian masuk ke area persawahan," ucap Tanto.

Tanto menyebut bus Sugeng Rahayu berhasil diamankan di kawasan Tugu Pensil, Pengasih, yang berjarak sekitar 12 km dari lokasi kejadian.

"Kami koordinasikan dengan Unit Turjawali, melakukan komunikasi melalui HT, kemudian diamankan di Tugu Pensil. Untuk penumpang bus kembali melanjutkan perjalanan tapi yang sopir dan data-datanya kami amankan," ujarnya.

Berkaca dari insiden ini, Tanto mengimbau masyarakat untuk berhati-hati ketika melintas di sepanjang jalan nasional wilayah Kulon Progo.

"Kepada masyarakat yang melintasi area atau jalan nasional 3 untuk tetap hati-hati, konsentrasi, walaupun jalan sepi tetap jaga jarak, jaga kecepatan jangan sampai melebih batas kecepatan," ucapnya.




(aku/ams)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
Sepakbola
detikTravel
detikNews
detikFinance
detikFood
detikHealth
Sepakbola
detikOto
Hide Ads