·ÉËÙÖ±²¥

Ular Sanca 3 Meter Dievakuasi Damkar Usai Mangsa Ayam di Nanggulan

Ular Sanca 3 Meter Dievakuasi Damkar Usai Mangsa Ayam di Nanggulan

Jalu Rahman Dewantara - detikJogja
Kamis, 20 Feb 2025 14:39 WIB
Personel Damkar Nanggulan Slamet Riyadi alias Memed menunjukkan ular Sanca Kembang yang ditangkap di kandang ayam wilayah Nanggulan, Kulon Progo, Rabu (19/2).
Personel Damkar Nanggulan Slamet Riyadi alias Memed menunjukkan ular Sanca Kembang yang ditangkap di kandang ayam wilayah Nanggulan, Kulon Progo, Rabu (19/2). Foto: Dok Damkar Pos Nanggulan Kulon Progo.
Kulon Progo -

Seekor ular jenis sanca kembang berhasil dievakuasi di sekitar permukiman warga Nanggulan, Kulon Progo. Ular sepanjang 3 meter itu ditangkap setelah memangsa ayam warga.

Peristiwa ini terjadi di Dusun Plugon, Kalurahan Donomulyo, Nanggulan, pada Rabu (19/2) malam. Adapun proses evakuasi dilakukan oleh dua personel Damkar Pos Nanggulan, Hendri dan Slamet Riyadi alias Memed.

"Sekira pukul 23.00 WIB ada laporan dari rekan relawan nanggulan via japri ke saya bahwa ada ular Sanca Kembang yang lagi mangsa ayam di tempat Pak Pardi di Plugon," ucap Memed saat dimintai konfirmasi detikJogja lewat pesan singkat, Kamis (20/2/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Memed mengatakan, dirinya bersama rekannya lantas menuju ke lokasi yang dimaksud. Sesampainya di sana, tim damkar pos Nanggulan mendapati ular sanca kembang tengah bersembunyi di tumpukan kayu area kandang milik warga sekitar.

"Setelah sampai lokasi selang lima menit ular sudah dapat ditangkap tanpa perlawanan berarti. Posisinya saat itu berada di dalam tumpukan kayu kandang ayam," terangnya.

ADVERTISEMENT

Memed menyebut ular ini memiliki panjang hingga tiga meter. Untuk bobotnya tergolong jumbo, yakni 8 kilogram.

"Iya mas, panjangnya itu tiga meter dan untuk beratnya bisa 8 kilogram," ucapnya.

Memed mengatakan ular ini telah diamankan sementara di rumahnya. Rencananya ular akan dilepasliarkan di area hutan yang jauh dari permukiman penduduk.

"Sekarang sudah saya amankan di rumah ku, rencana akan rilis di hutan, yang pasti jauh dari rumah-rumah warga," terangnya.




(apl/ahr)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
detikFinance
detikHealth
detikOto
Wolipop
detikTravel
detikNews
Sepakbola
Sepakbola
Hide Ads