Polisi menyebut korban meninggal dunia akibat pesta minuman keras (miras) jenis oplosan yang digerus pil sapi bertambah satu orang perempuan. Sejauh ini total dua orang wanita tewas.
"Jadi di hari yang sama (Senin 3 Maret 2025) tapi beda jam, MAM (24) meninggal dunia di RSU Rajawali Citra (Banguntapan Bantul). Jadi korban meninggal dunia akibat miras oplosan ada dua orang dan semuanya perempuan," kata Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry saat dihubungi wartawan, Selasa (4/3/2025).
Adapun MAM adalah warga Baciro, Gondokusuman, Kota Jogja. Di mana MAM adalah orang yang menjemput RKP (21), warga Wirogunan, Mergangsan, Kota Jogja untuk pesta miras di rumah KPP (21) warga Ngumbul, Tamanan, Banguntapan, Bantul.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk dua lainnya (KPP dan AF) masih dalam penanganan medis, KPP di Rumah Sakit Hardjolukito dan AF di Rumah Sakit Bhayangkara Polda DIY," ujarnya.
Jeffry menambahkan, bahwa saat ini polisi masih berupaya meminta keterangan dari kedua korban. Namun hasilnya masih minim informasi.
"Karena keduanya masih dalam penanganan medis, jadi belum bisa dimintai keterangan," ucapnya.
Selain itu, Jeffry mengaku jika masih mendalami kasus tersebut. Bahkan, jika ada masyarakat yang mengetahui informasi terkait kejadian itu agar segera melaporkannya ke Polres Bantul.
"Kami masih menggali informasi, jadi belum banyak keterangan yang kami terima. Dimohon untuk keluarga atau rekan korban yang mengetahui atau memiliki informasi dapat melaporkan ke Polres Bantul," katanya.
Diberitakan sebelumnya, seorang wanita tewas usai pesta miras bersama tiga rekannya di Ngumbul, Tamanan, Banguntapan, Bantul. Sebelum tewas, wanita tersebut mengeluh dadanya terasa panas.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry menjelaskan, bahwa kejadian bermula saat KPP (21) warga Ngumbul mendatangi rumah AF (27) di Tambalan, Pleret, Bantul, Sabtu (1/3/2025) sekitar pukul 15.00 WIB. Kedatangan KPP untuk membeli tiga botol miras oplosan kemasan 600ml.
"Saat KPP akan pulang AF ingin ikut minum, kemudian mereka berdua ke rumah K," katanya saat dihubungi detikJogja, Selasa (4/5/2025).
Ternyata, KPP mengajak dua rekannya yang berjenis kelamin perempuan. Keduanya masing-masing berinisial RKP (21), warga Wirogunan, Mergangsan, Kota Jogja dan MAM (24), warga Baciro, Gondokusuman, Kota Jogja.
"Lalu pukul 16.30 WIB RKP dijemput MAM, kemudian menuju ke rumah KPP. Nah sampai di lokasi sudah ada KPP dan SF," ujarnya.
Selanjutnya, keempat orang itu berniat pesta miras. Akan tetapi, KPP memiliki ide dengan mencampur obat tertentu pada miras oplosan tersebut.
"Kemudian KPP mencampur miras oplosan dengan pil sapi yang sudah digerus," ucapnya.
(rih/ahr)
Komentar Terbanyak
Dipolisikan Jokowi, Roy Suryo: Kami Akan Bongkar Habis Skripsi-Ijazah Palsu
Respons Roy Suryo Dilaporkan Jokowi hingga Relawan
Momen Gatot Nurmantyo Murka ke Hercules: Kau Itu Preman Pakai Pakaian Ormas