·ÉËÙÖ±²¥

Harga Sembako Jogja Hari Ini 5 Maret 2025: Cabai Rawit Merah Turun!

Harga Sembako Jogja Hari Ini 5 Maret 2025: Cabai Rawit Merah Turun!

Nur Umar Akashi - detikJogja
Rabu, 05 Mar 2025 12:59 WIB
Harga cabai rawit merah tembus Rp 130.000 per kilogram (kg), setara harga daging sapi. Harga cabai melonjak gara-gara gagal panen di berbagai sentra produksi.
cabai rawit merah. (Foto: Grandyos Zafna)
Jogja -

Harga sembako (sembilan bahan pokok) dapat berubah setiap harinya akibat pengaruh berbagai faktor. Bagi detikers yang membutuhkan informasi tentangnya, simak daftar harga sembako Jogja 5 Maret 2025 di bawah ini.

Apa saja yang termasuk sembako? Berdasar Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia Nomor 115/MPP/Kep/2/1998 tentang Jenis Barang Kebutuhan Pokok Masyarakat, sembilan bahan pokok atau sembako adalah beras, gula pasir, minyak goreng dan mentega, daging sapi dan ayam, telur ayam, susu, jagung, minyak tanah, dan garam beryodium.

Tentunya, di samping sembako, informasi seputar harga bahan lainnya juga penting untuk diketahui. Pasalnya, berbekal pengetahuan ini, warga Jogja dapat menentukan prioritas bahan makanan yang akan dibeli dan jumlahnya. Tak hanya konsumen, pedagang maupun produsen juga dapat menentukan langkah yang diambil berdasarkan naik-turunnya harga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hari ini, cabai rawit merah kembali turun harga menjadi Rp 90.000/kg. Selain cabai rawit merah, adakah bahan pokok lain yang berubah harga? Informasi lengkapnya bisa detikers baca melalui daftar harga sembako Jogja 5 Maret 2025 berdasar data PIHPS dan Bapanas berikut ini!

Daftar Harga Sembako Jogja 5 Maret 2025 Versi PIHPS Nasional

PIHPS adalah singkatan dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional. Laman ini dikelola oleh Bank Indonesia sejak 2016. PIHPS menyajikan data seputar barang pokok yang dinilai memiliki kekuatan signifikan dalam membentuk angka inflasi.

ADVERTISEMENT

Dilihat pada Rabu (5/3/2025) pukul 12.09 WIB, satu-satunya bahan pokok yang berubah harga adalah cabai rawit merah. Ini adalah penurunan harga kedua cabai rawit merah usai naik tajam pada 3 Maret lalu.

Hari ini, satu kilo cabai rawit merah di pasar-pasar Jogja dibanderol Rp 90.000. Artinya, harga ini turun sebanyak 2.500 dibandingkan kemarin. Namun, angka ini masih jauh dibandingkan harga terendah cabai rawit merah selama sepekan terakhir, yakni Rp 77.500 pada 28 Februari lalu.

Sebagai pembanding, harga rata-rata cabai rawit merah hari ini di Indonesia adalah Rp 101.100/kg. Harga paling tinggi ada di Kalimantan Utara (Rp 160.000), sedangkan yang terendah adalah wilayah Sumatera Utara (Rp 38.750).

Sebagai informasi, harga pangan yang disajikan PIHPS untuk wilayah Jogja diambil dari angka rata-rata Pasar Beringharjo dan Kranggan. Lebih lengkapnya, berikut ini daftar harga sembako di Kota Jogja per 5 Maret 2025:

  • Bawang merah ukuran sedang: Rp 38.250/kg
  • Bawang putih ukuran sedang: Rp 44.750/kg
  • Beras kualitas bawah I: Rp 13.150/kg
  • Beras kualitas bawah II: Rp 12.250/kg
  • Beras kualitas medium I: Rp 14.900/kg
  • Beras kualitas medium II: Rp 14.150/kg
  • Beras kualitas super I: Rp 16.250/kg
  • Beras kualitas super II: Rp 15.250/kg
  • Cabai merah besar: Rp 61.250/kg
  • Cabai merah keriting: Rp 61.250/kg
  • Cabai rawit hijau: Rp 68.750/kg
  • Cabai rawit merah: Turun dari Rp 92.500 menjadi Rp 90.000/kg
  • Daging ayam ras segar: Rp 35.000/kg
  • Daging sapi kualitas 1: Rp 140.000/kg
  • Daging sapi kualitas 2: Rp 132.500/kg
  • Gula pasir kualitas premium: Turun dari Rp 18.900 menjadi Rp 18.750/kg
  • Gula pasir lokal: Rp 18.000/kg
  • Minyak goreng curah: Rp 18.400/liter
  • Minyak goreng kemasan bermerk 1: Rp 21.750/liter
  • Minyak goreng kemasan bermerk 2: Rp 21.000/liter
  • Telur ayam ras segar: Rp 29.500/kg

Perlu diketahui, harga yang disajikan PIHPS masih mungkin berubah hingga pukul 13.00 WIB dan dalam kondisi tertentu, sampai hari berikutnya. detikers dapat memantau perkembangan harganya via tautan .

Daftar Harga Sembako Jogja 5 Maret 2025 Versi Bapanas

Sumber kredibel yang bisa digunakan untuk mengetahui perkembangan harga sembako sehari-hari adalah panel harga Badan Pangan Nasional (Bapanas). Dikutip dari situs resminya pada Rabu, 5 Maret 2025 pukul 11.48 WIB, daftar lengkap harga sembako Kota Jogja hari ini adalah sebagai berikut:

  • Beras premium: Rp 14.045/kg
  • Beras medium: Rp 13.000/kg
  • Beras SPHP: Rp 12.500/kg
  • Kedelai biji kering (impor): Rp 9.600/kg
  • Bawang merah: Naik dari Rp 38.429 menjadi Rp 38.714/kg
  • Bawang putih bonggol: Turun dari Rp 41.625 menjadi Rp 40.875/kg
  • Cabai merah keriting: Turun dari Rp 57.143 menjadi Rp 54.571/kg
  • Cabai merah besar: Turun dari Rp 60.714 menjadi Rp 58.571/kg
  • Cabai rawit merah: Turun dari Rp 97.857 menjadi Rp 86.429/kg
  • Daging sapi murni: Rp 130.000/kg
  • Daging ayam ras: Turun dari Rp 35.667 menjadi Rp 35.333/kg
  • Telur ayam ras: Turun dari Rp 29.700 menjadi Rp 29.550/kg
  • Gula konsumsi: Turun dari Rp 17.955 menjadi Rp 17.864/kg
  • Minyak goreng kemasan: Turun dari Rp 19.409 menjadi Rp 19.045/liter
  • Minyak goreng curah: Turun dari Rp 18.000 menjadi Rp 17.571/liter
  • Minyakita: Naik dari Rp 15.925 menjadi Rp 16.675/liter
  • Tepung terigu curah: Naik dari Rp 9.000 menjadi Rp 9.056/kg
  • Tepung terigu kemasan: Rp 11.000/kg
  • Garam konsumsi: Rp 11.700/kg
  • Ikan kembung: Naik dari Rp 37.333 menjadi Rp 37.667/kg
  • Ikan tongkol: Rp 33.333/kg
  • Ikan bandeng: Rp 41.333/kg

Sebagai catatan, data harga bahan pangan di atas diambil dari menu 'Tabel Perkembangan Harga' dengan mencantumkan jenis data panel konsumen, wilayah Provinsi DIY, Kota Jogja, dan periode 4-5 Maret 2025. Berhubung data yang disajikan masih bisa berubah, detikers dapat mengakses perkembangan harga terbaru via tautan .

Faktor-faktor Penyebab Naiknya Harga Sembako

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan harga bahan pokok naik. Dirangkum dari Journal of Sharia and Law berjudul 'Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kenaikan Harga Sembako oleh Para Pedagang Menurut Perspektif Ekonomi Syariah' karya Nur Azizah Nasution dkk, ini poin-poinnya:

1. Faktor Produksi

Tanpa adanya produksi, para pedagang sembako di pasar akan kekurangan jumlah barang. Penyebabnya bervariasi, mulai dari hasil panen yang tidak maksimal, keterbatasan biaya petani, hingga cuaca buruk. Alhasil, barang langka membuat harga melambung.

2. Faktor Distribusi

Semakin lama proses distribusi, makin naik pula harga sembako. Lebih-lebih, jika terjadi keterlambatan dalam prosesnya. Akibatnya, pedagang mesti menaikkan harga sembako demi dapat meraup laba.

3. Faktor Sumber Pasokan

Mirip dengan faktor pertama, sumber pasokan dapat memengaruhi naik-turunnya harga sembako. Semakin banyak barang yang tersedia, harganya akan semakin murah, begitu pula sebaliknya.

4. Faktor Permintaan dan Penawaran

Ketika permintaan terhadap suatu barang naik, para pedagang akan menaikkan harga. Hal ini juga berlaku sebaliknya.

5. Faktor Jumlah Pedagang Pesaing

Semakin banyak pesaing, harga sembako cenderung lebih mendekati tarif pasaran. Sebagai contoh, di pasar A hanya ada dua pedagang sembako. Kondisi ini membuat keduanya bersaing dengan lebih ekstrem ketimbang pasar B yang memiliki 10 pedagang sembako. Sebab, keduanya mesti bersaing ketat untuk memperebutkan pasar.

Demikian informasi harga sembako di Jogja, Rabu, 5 Maret 2025. Perlu dicatat bahwa harga yang ditemui di pasaran bisa saja berbeda. Hal ini disebabkan adanya disparitas untuk masing-masing bahan pokok. Semoga bermanfaat.




(sto/ams)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
detikFood
detikFinance
detikNews
detikHealth
detikHot
Wolipop
Sepakbola
detikInet
Hide Ads