Dua kelompok warga di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut) terlibat bentrok. Insiden itu mengakibatkan seorang pemuda berinisial AR (20) tewas gegara ditikam di punggung hingga tembus ke dada.
"Perkelahian antar kelompok pecah di perbatasan antara Kelurahan Ternate Baru dan Ternate Tanjung," ujar Kasie Humas Polresta Manado Ipda Agus Haryono dalam keterangannya, Senin (14/10/2024).
Bentrokan itu terjadi di Kelurahan Ternate Baru, Lingkungan IV, Kecamatan Singkil, Manado pada Minggu (13/10) sekitar pukul 01.30 Wita. Korban AR tewas ditikam oleh pria bernama Kape.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"RK alias Kape yang kemudian menusuknya menggunakan pisau di bagian belakang," terang Agus.
Agus menuturkan korban dan kelompoknya terlibat aksi saling serang dengan kelompok RK. Saat korban berusaha kabur dari tempat kejadian perkara (TKP) bertemu dengan RK.
"Dalam kondisi yang tegang, korban bersama saksi lainnya terlibat dalam serangan. Namun saat berusaha melarikan diri, korban didapati pelaku RK," beberya.
Saat itu, RK menyerang korban menggunakan senjata tajam (sajam) dari arah belakang. Korban sempat di bawa ke rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong.
"Serangan itu sangat fatal, menembus tubuh hingga mengenai dada korban," kata Agus.
"Meski segera dilarikan ke rumah sakit, nyawa korban tidak dapat diselamatkan. Pihak rumah sakit mengkonfirmasi bahwa korban sudah meninggal dunia," lanjutnya.
Agus menambahkan pihaknya langsung mendatangi lokasi bentrokan. Pelaku penikaman pun diamankan tak lama setelah kejadian.
"Keberadaan pihak kepolisian di lokasi tidak hanya untuk mengamankan situasi, tetapi juga memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban," pungkasnya.
(hsr/hsr)