·ÉËÙÖ±²¥

Shin Tae-yong, Justin Hubner-Ivar Janner Dijatuhi Sanksi oleh Komdis AFC

Sepakbola Internasional

Shin Tae-yong, Justin Hubner-Ivar Janner Dijatuhi Sanksi oleh Komdis AFC

Tim detikSport - detikSumut
Jumat, 28 Jun 2024 17:41 WIB
Indonesias South Korean coach Shin Tae-yong gestures during the Qatar 2023 AFC Asian Cup Group D football match between Japan and Indonesia at al-Thumama Stadium in Doha on January 24, 2024. (Photo by Giuseppe CACACE / AFP) / The erroneous mention[s] appearing in the metadata of this photo by Giuseppe CACACE has been modified in AFP systems in the following manner: [Indonesias South Korean coach Shin Tae-yong] instead of [Japans coach Hajime Moriyasu]. Please immediately remove the erroneous mention[s] from all your online services and delete it (them) from your servers. If you have been authorized by AFP to distribute it (them) to third parties, please ensure that the same actions are carried out by them. Failure to promptly comply with these instructions will entail liability on your part for any continued or post notification usage. Therefore we thank you very much for all your attention and prompt action. We are sorry for the inconvenience this notification may cause and remain at your disposal for any further information you may require.
Foto: Shin Tae-yong. (AFP/GIUSEPPE CACACE)
Jakarta -

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong serta dua penggawa Garuda, Justin Hubner dan Ivar Jenner dijatuhi sanksi oleh Komite Etik dan Disiplin (Komdis) AFC. Sanksi terhadap ketiganya terkait Piala Asia U-23 2024.

Dilansir dari detikSport, dalam salinan keputusan yang dibagikan AFC, ada 17 pelanggaran yang terjadi di sejumlah kompetisi Asia yakni Liga Champions Asia, Piala Asia U-23, dan Piala Asia Futsal 2024.

Dari 17 pelanggaran itu, tiga di antaranya dilakukan oleh skuad Timnas Indonesia U-23.Baik Justin, Ivar, dan Shin Tae-yong dianggap mengungkap kalimat tak pantas terkait hasil pertandingan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terdakwa membagikan konten di media sosial dengan mencerca, mempertanyakan integritas pertandingan, hasil pertandingan, kompetisi, negara Qatar, dan Federasi Sepakbola Qatar," tulis AFC soal pelanggaran Hubner, melansir detikSport.

Justin Hubner didakwa melanggar Artikel nomor 50 AFC soal Disiplin dan Kode Etik. Atas hal ini Hubner diwajibkan membayar denda sebesar 5 ribu USD atau setara Rp 81 juta.

ADVERTISEMENT

"Terdakwa membagikan konten di media sosial dengan mencerca, mempertanyakan integritas pertandingan, hasil pertandingan, kompetisi, negara Qatar, dan Federasi Sepakbola Qatar," tulis AFC soal pelanggaran Ivar.

Tak berbeda dengan Hubner, Ivar turut didakwa melanggar Artikel nomor 50 AFC soal Disiplin dan Kode Etik. Ivar pun diwajibkan membayar denda sebesar 5 ribu USD atau setara Rp 81 juta.

"Dalam konferensi setelah laga, terdakwa membuat pernyataan yang mempertanyakan kompetensi dan integritas wasit dari AFC," tulis AFC soal pelanggaran Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong juga didakwa melanggar Artikel nomor 50 AFC soal Disiplin dan Kode Etik. Hanya saja, Shin Tae-yong diwajibkan membayar denda sebesar 7.500 USD atau setara Rp 122 juta.

Denda terhadap ketiganya efektif wajib dibayar 30 hari sejak keputusan ini dibuat, Kamis (27/6/2024). Adapun total denda ketiganya adalah Rp 284 juta.

Sementara itu diduga pelanggaran yang dilakukan ketiganya seusai Indonesia U-23 dikalahkan Qatar 0-2. Saat memimpin laga wasit Nasrullo Kabirov dianggap berat sebelah buat Qatar.

Ia dianggap salah mengambil keputusan saat memberikan kartu kuning kedua buat Ivar Jenner hingga membatalkan kartu merah buat pemain Qatar. Pada akhirnya tim tuan rumah menang lewat penalti yang kontroversial dan dari tendangan bebas.

"Fans menyaksikan pertandingan ini melalui televisi. Jika Anda memakai wasit seperti ini, kalau di Indonesia, itu akan dianggap Anda ingin membuat lelucon. Pelatih juga punya mata, melihat dari bench sepanjang pertandingan," kata Shin Tae-yong saat memberikan keterangan seusai laga.

"Saya tidak bisa mengatakan apapun tentang pemain yang kena kartu merah, saya kehabisan kata-kata. Sepakbola tidak seharusnya dimainkan seperti ini. Kartu merah pertama kami, tidak ada kontak sama sekali. Mengapa mereka tidak memakai VAR dalam situasi seperti ini?" ujarnya keheranan.

Sedangkan Hubner ada membuat pernyataan yang menyindir Qatar. "Selamat kepada Qatar yang sudah memenangi Piala Asia U-23," tulis Hubner di media sosial pasca laga itu.

"Tunggu sebentar, intip dulu, apakah berhasil. Berhasil kawan," tulis Ivar yang mengunggah aksi pemain Qatar saat diduga melakukan diving.




(mjy/mjy)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
Wolipop
Sepakbola
detikFinance
detikTravel
detikHealth
Sepakbola
detikOto
detikFood

Hide Ads