Pembangunan infrastruktur merupakan langkah strategis yang dirancang Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) untuk memperkuat ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Tanah Bertuah Negeri Beradat. Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Pemkab Sergai telah melaksanakan sejumlah pembangunan proyek infrastruktur selama periode 2021-2024 yang berfokus pada peningkatan aksesibilitas, mengatasi kendala infrastruktur, dan mendukung kesejahteraan masyarakat hingga ke pelosok.
Dikutip dari data Dinas PUPR Sergai, tercatat kemajuan signifikan dalam perbaikan kondisi jalan di hampir seluruh wilayah di Sergai. Hingga akhir tahun 2023, sekitar 66,49 persen jalan di Sergai tercatat dalam kondisi baik, meningkat tajam dari hanya 36,73 persen pada tahun 2020. Selain itu, jalan-jalan yang sebelumnya mengalami kerusakan berat berhasil ditekan menjadi hanya 2,01 persen pada 2023 dari angka 16,86 persen pada 2020.
Bupati Sergai Darma Wijaya mengapresiasi pencapaian ini sebagai hasil kerja keras dan dedikasi bersama antara pemerintah dan masyarakat Sergai. Infrastruktur yang baik dinilai sebagai fondasi utama mendorong pertumbuhan ekonomi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Peningkatan kondisi jalan ini merupakan bukti dari usaha kolektif kita semua. Infrastruktur yang baik merupakan fondasi utama untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan aksesibilitas, dan akhirnya menciptakan kehidupan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Sergai," ujarnya.
![]() |
Darma Wijaya juga menekankan pentingnya peran jalan yang baik dalam membuka akses ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan. Dengan jalan yang mulus, peluang ekonomi semakin terbuka, memudahkan pergerakan barang dan jasa yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi.
"Jalan mulus, ekonomi bagus," tambahnya, sembari menyatakan bahwa visi ini adalah komitmen yang ia emban bersama Wakil Bupati Sergai, H. Adlin Tambunan.
Tidak hanya memperbaiki jalan, Pemkab Sergai juga fokus pada pembangunan dan rehabilitasi jembatan-jembatan di sejumlah tempat. Dalam periode tiga tahun terakhir, sekitar 20 unit jembatan telah dibangun dan direhabilitasi. Kini pembangunan tersebut telah membuka akses ke pusat-pusat ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan berbagai layanan publik lainnya. Pembangunan ini memiliki arti penting karena turut menghubungkan desa-desa yang sebelumnya terisolasi.
"Jembatan-jembatan ini bukan sekadar struktur fisik, tetapi adalah pintu bagi akses yang lebih luas. Dengan mobilitas yang semakin lancar, potensi ekonomi, pendidikan, dan layanan lainnya di tiap sudut daerah dapat digali dan dimanfaatkan dengan lebih baik," tambah Darma Wijaya yang akrab disapa Wiwik.
Wiwik juga menyatakan bahwa Pemkab Sergai tidak akan berpuas diri dengan pencapaian yang ada. Ia berharap pembangunan infrastruktur akan terus berlanjut dengan semangat yang sama tingginya untuk mencapai kesejahteraan masyarakat yang lebih baik.
"Komitmen kami adalah untuk terus meningkatkan kualitas infrastruktur di Sergai. Kami percaya bahwa dengan infrastruktur yang semakin baik, Sergai akan semakin maju dan masyarakatnya akan semakin sejahtera," tegas Darma Wijaya.
Selain upaya dari pemerintah daerah, pembangunan infrastruktur di Sergai juga didukung oleh pemerintah pusat melalui program Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah (IJD) yang diterapkan sejak 2023. Program ini memberikan kontribusi penting dalam mempercepat peningkatan kualitas sejumlah ruas jalan strategis di Tanah Bertuah Negeri Beradat. Dukungan tersebut memungkinkan pembangunan berjalan lebih cepat, memudahkan transportasi, dan memberikan efek positif bagi perekonomian daerah.
Wabup Sergai Adlin Tambunan menyampaikan apresiasi tinggi atas dukungan dari pemerintah pusat yang terwujud dalam program IJD. Menurutnya, hal ini menunjukkan sinergi yang baik antara pemerintah pusat dan daerah.
![]() |
"Dukungan IJD menjadi katalisator yang sangat mempercepat pembangunan di Sergai. Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan dukungan pemerintah pusat. Sinergi ini adalah kunci dalam mencapai percepatan pembangunan yang lebih pesat," ujar Adlin Tambunan.
Dinas PUPR Sergai tidak hanya berfokus pada pembangunan, tetapi juga mengupayakan keberlanjutan infrastruktur melalui kolaborasi dengan berbagai instansi terkait, seperti Dinas Perhubungan, kepolisian, kejaksaan, Satpol PP, kecamatan, dan desa. Kolaborasi ini diharapkan dapat menjaga kualitas infrastruktur dan memperpanjang masa pemanfaatannya. Salah satu contohnya adalah pemasangan portal pada sejumlah jalan untuk mengendalikan beban kendaraan yang melewati infrastruktur tersebut.
"Proses pembangunan memang tidak mudah, tapi yang lebih menantang adalah menjaga dan merawat hasil pembangunan tersebut agar bermanfaat dalam jangka panjang. Karena itu, perlu ada kesadaran dan rasa kepemilikan terhadap infrastruktur yang telah dibangun agar masyarakat dapat merawatnya dengan baik," kata Adlin Tambunan.
Di samping itu, Wabup Sergai juga mengajak seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Sergai untuk aktif memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga infrastruktur yang telah dibangun. Dengan edukasi ini, pemerintah berharap masyarakat bisa ikut berperan dalam menjaga kelangsungan infrastruktur.
"Infrastruktur yang baik adalah aset bagi kita semua. Maka dari itu, saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga dan merawatnya, sehingga manfaatnya bisa dirasakan tidak hanya oleh kita, tetapi juga oleh generasi mendatang," ajaknya.
Selengkapnya di Halaman Berikutnya...
Simak Video "Video: Bahlil Yakin Mudik Lebaran Tahun Ini Mampu Tumbuhkan Ekonomi Daerah"