·ÉËÙÖ±²¥

Banyak orang mengalami kesulitan untuk membedakan antara mentega, margarin, dan butter, bahkan sering kali ketiganya tertukar. Namun, sebenarnya cukup gampang untuk membedakannya.

Sesungguhnya butter merupakan nama lain dari mentega dalam bahasa Inggris. Jadi tidak ada perbedaan antara butter dan mentega.

Sedangkan mentega dengan margarin adalah dua jenis yang berbeda. Nah apa saja perbedaan diantara keduanya? Simak informasinya di bawah ini.

Pengertian Mentega atau Butter

Dikutip dari situs Direktorat Riset dan Inovasi IPB, mentega merupakan produk susu yang terbuat dari lemak hewan. Selain terdiri dari susu, juga mengandung air dan garam.

Karena itu, mentega memiliki kandungan lemak jenuh atau saturated fats lebih tinggi. Yaitu sekitar 66 persen dibandingkan dengan lemak tak jenuh sebesar 34 persen. Lemak jenuh ini sering kali berhubungan dengan peningkatan kadar kolesterol dalam tubuh.

Mentega biasanya diperkaya dengan vitamin A, D, E, dan K yang larut dalam air. Mentega memiliki kemampuan untuk memberikan rasa kenyang yang lebih lama dan memiliki rasa yang lebih kaya.

Selain itu, aroma mentega juga lebih kuat saat dimasak. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika harga mentega jauh lebih tinggi dibandingkan dengan margarin.

Pengertian Margarin

Masih mengutip sumber yang sama, margarin dibuat dari minyak nabati (tumbuh-tumbuhan) yang melalui proses hidrogenasi. Selama proses ini, terjadi perubahan struktur beberapa asam lemak tak jenuh menjadi asam lemak trans.

Lemak trans memiliki sifat yang mirip dengan lemak jenuh. Asam lemak trans ini sering dikaitkan dengan peningkatan risiko tekanan darah tinggi.

Margarin umumnya juga mengandung tambahan vitamin A dan minyak sayur yang kaya akan vitamin E. Karena kandungan lemaknya lebih rendah, margarin sering dipilih sebagai alternatif untuk menggantikan mentega.

Perbedaan Antara Mentega dan Margarin

Terdapat beberapa perbedaan antara mentega dan margarin, seperti dikutip dari situs Foodnetwork adalah sebagai berikut:

• Bahan: mentega terbuat dari susu atau krim susu, sedangkan margarin terbuat dari lemak nabati dan/atau hewani.
• Rasa: mentega memiliki rasa yang lebih kaya daripada margarin.
• Tekstur: margarin memiliki tekstur yang lebih berminyak dibanding mentega.
• Warna: mentega biasanya berwarna kuning muda, tetapi bisa juga berwarna putih hingga kuning tua tergantung makanan hewan. Sedangkan margarin sering diwarnai kuning agar terlihat lebih mirip mentega, dan jika tidak, margarin akan berwarna putih.
• Titik leleh: mentega meleleh pada suhu sekitar 93 derajat F dan mudah gosong. Sedangkan margarin meleleh pada suhu yang sedikit lebih tinggi.
• Kemasan: mentega biasanya dijual dalam bentuk balok atau stik. Sedangkan margarin dapat dijual dalam bentuk stik atau bak.

Fungsi Mentega dan Margarin

Dikutip dari situs The Spruces Eats, saat dipanaskan, mentega akan menghasilkan rasa mirip kacang yang luar biasa karena padatan susu (protein dan gula) menjadi karamel.

Ketika mentega digunakan sebagai media memasak, seperti untuk menumis sayuran, mentega akan melengkapi dan meningkatkan cita rasa pada makanan. Ini juga menambah kompleksitas pada rasa saus. Pada makanan yang dipanggang, mentega berkontribusi pada rasa dan tekstur.

Sedangkan margarin dapat digunakan sebagai pengganti mentega dalam berbagai aplikasi memasak. Beberapa cara menggunakan margarin dalam memasak yaitu untuk menumis, menggoreng, memanggang. Bisa juga untuk topping dan selai.

Nah itu tadi informasi mengenai perbedaan antara mentega, margarin dan butter serta fungsinya. Semoga bermanfaat dan tidak keliru lagi ya, Lur!

Artikel ini ditulis oleh Agus Riyanto peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.