·ÉËÙÖ±²¥

Sejumlah zat kimia ditemukan di sebuah rumah kosong di Villa Indah Tegal Besar, Kelurahan Tegal Besar, Kaliwates, Jember. Polisi menyebut zat kimia itu tidak membahayakan.

Kapolres Jember AKBP Bayu Pratama Gubunagi mengatakan cairan kimia yang ditemukan itu masih utuh. Selain cairan kimia, juga ditemukan lem tikus merek Gajah.

"Cairan kimia yang ditemukan di rumah kosong itu masih utuh. Terdapat juga lem tikus merek Gajah di sebelahnya," ujarnya, Rabu (17/7/2024).

Polisi, kata dia, juga belum memastikan akan dipakai apa oleh orang yang menaruh dan memiliki cairan kimia itu. Hingga saat ini semuanya masih diselidiki.

"Mau digunakan untuk apa kita masih belum tahu," kata Bayu.

Bayu mengadakan bahwa bahan-bahan kimia itu tidak membahayakan. Apalagi zat kimia itu belum dicampur dengan bahan-bahan lainnya.

"Cairan-cairan kimia itu belum dicampur dengan zat lainnya. Tapi pada intinya, cairan tersebut tidak membahayakan," tandasnya.

Sementara Wakapolres Jember Kompol Jimmy Heryanto Hasiholan Manurung mengimbau masyarakat tetap tenang. Terutama warga di sekitar lokasi rumah kosong.

"Bahan-bahan (kimia) itu kan memang mudah dibeli oleh siapa saja. Jadi nggak perlu berpikiran terlalu jauh. Apalagi kemudian dikaitkan dengan bahan peledak," katanya.

"Kami imbau warga tetap tenang. Hati-hati dan wasapada memang harus, tapi nggak perlu berlebihan yang justru nantinya malah menimbulkan keresahan," imbuhnya.

Sebelumnya, sejumlah zat kimia ditemukan di rumah milik Budi yang berlokasi di RT 04/RW 13, Perumahan Villa Indah Tegal Besar. Rumah itu dalam kondisi kosong selama beberapa tahun.

Zat kimia yang ditemukan antara lain kalium, kliseron, pupuk kristal, satu botol fixal, alkohol, garam jawa, lem tikus merek gajah, satu kotak isi straples, soda kue dan cairan hidrogen.

Ditemukan juga Sarung Sangkur Kampak bertuliskan Divisi 9 dan B3 unit, juga drone dengan remotenya, serta sepatu PDL ukuran 40.

Bahan-bahan kimia tersebut kini diamankan Polres Jember untuk selanjutnya diselidiki oleh tim dari Gegana Brimob Polda Jawa Timur.