����ֱ��

Jakarta - Kasus hak cipta Ari Bias versus Agnez Mo belum selesai. Setelah Ari Bias dinyatakan menang oleh Pengadilan Niaga Jakarta Pusat, Agnez Mo kemudian melayangkan kasasi pada 12 Februari 2025.

Pertarungan Ari Bias dalam menggapai hak cipta lagu Bilang Saja memang sudah selesai di tahap pertama. Namun ia masih perlu menunggu hasil kasasi.

Semasa proses berjalan, Ari Bias turut dihujani hujatan yang cukup menyakitkan mata dan hati. Namun, salah satu komposer Tanah Air itu menegaskan melakukan hal ini bukan karena butuh uang.

"Jangan dong kita diserang-serang dengan kalimat butuh uang lah, gak. Kalau setiap orang yang memperjuangkan haknya, terus masyarakat melakukan bully, maka hukum kita tidak akan pernah benar," tegas Minola Sebayang, kuasa hukum Ari Bias saat jumpa pers di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2025).

Menambahkan jawaban Minola, Ari Bias mengaku tak mempermasalahkan aksi panggung Agnez Mo lainnya kecuali tiga live concert yang masuk dalam gugatan.

Ari Bias bahkan dengan lapang membiarkan Agnez Mo menyanyikan lagu Bilang Saja di panggung-panggung sebelumnya itu meski tak dapat royalti.

"Untuk live konser itu tidak pernah (dapat royalti)," jawab Ari Bias.

"Ya, sepanjang ada pelanggaran hak cipta (Agnez Mo menyanyikan Bilang Saja tanpa izin) saya gak pernah dapat itu (royalti). Saya sebenarnya punya bukti konser-konser sebelumnya, cuma bagi saya 2-3 tahun lalu itu sudahlah itu saya lupakan saja," papar Ari Bias dengan santai.

"Konser yang terdekat saja kita perjuangkan haknya. Ya itu yang 3 di HW itu. Sebelum-sebelumnya banyak konsernya itu," lanjutnya.

Ari Bias juga menyatakan kini perjuangannya selesai. Selama lebih dari 1,5 tahun ia berusaha mencari keadilan sampai di titik kemenangan dalam gugatan di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat.

(pig/dar)

---